KPI Ingatkan Pentingnya Perlindungan Hak Cipta dalam Penyiaran di Televisi dan Medsos

Seminar bertajuk “Perlindungan Hak Cipta Konten Penyiaran di Media Sosial” acara di Universitas Udayana Rabu (11/5/2022). (Balinesia)

Denpasar, Balinesia.id- Komisioner KPI Pusat Yuliandre Darwis mengatakan pentingnya memberikan perlindungan hak cipta atas karya-karya atau konten tayangan dalam penyiaran baik di televisi maupun media sosial.

Ia mengungkapkan, adanya saling menyiarkan tayangan baik dari televisi ke media sosial maupun sebaliknya dari media sosial ke televisi, yang tidak menyebutkan nama penciptanya menimbulkan permasalahan mengenai Hak Cipta.

"Konten-konten di media sosial maupun di Televisi memiliki Hak Cipta "Fenomena ini bergulir tanpa ada kepastian, mau kemana arah kebijakannya,” kata Yuliandre Darwis saat menjadi narasumber Seminar bertajuk “Perlindungan Hak Cipta Konten Penyiaran di Media Sosial” acara di Universitas Udayana Rabu (11/5/2022).
 

Karena itulah, dalam rangka melindungi hak dan kepentingan publik atas karya orisinil dan dampak konten siaran yang disebar luaskan melalui media sosial, Komisi Penyiaran Indonesia Pusat menyelenggarakan kegiatan Seminar yang bertajuk “Perlindungan Hak Cipta Konten Penyiaran di Media Sosial”.
 
Pada kesempatan sama, Rektor Universitas Udayana Prof. I Nyoman Gde Antara, mengatakan, kebutuhan informasi terus meningkat tidak hanya disebarkan lewat televisi, juga media sosial.

Untuk itu, perlu dibincangkan lebih lanjut mengenai permasalahan yang terjadi Undang-Undang Hak Cipta menyebutkan hak cipta adalah hak eksklusif bagi penciptanya.

"Dengan seminar ini harapannya akan memberi solusi terbaik dan menemukan akar permasalahan terhadap perlindungan bermedia sosial" katanya menegaskan.

Seminar menghadirkan tiga pakar komunikasi dan media penyiaran sebagai narasumber seminar, diantaranya Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Usman Kansong; Praktisi Kekayaan Intelektual, Dr. Justisiari P.Kusumah; dan Akademisi Universitas Padjajaran, Bapak Prof. Dr. Ahmad Ramli.

Turut hadir Dirut Program & Pengembangan Metro TV, Agus Mulyadi dan Perwakilan dari Viva Group, Adi Sumono dan Indah Saraswati. ***
 

Editor: Rohmat

Related Stories