Kebakaran Depo Pertamina Plumpang: 17 Warga Dilaporkan Meninggal Dunia

Kebakaran Depo Pertamina Plumpang: 17 Warga Dilaporkan Meninggal Dunia (Istimewa)

Jakarta, Balinesia.id - Sejumlah warga mengakui adanya bau menyengat seperti minyak tanah sebelum Depo Pertamina Plumpang di Tanah Merah, Kecamatan Koja, Jakarta Utara terbakar pada Jumat malam, 3 Maret 2023.

Sabar warga RT06/RW10 sekaligus pemilik warung, saat itu baru pulang bekerja sebagai ojek online panik lantaran mencium bau gas seperti minyak tanah menyengat dari depan rumahnya yang terletak pada radius 100 meter dari dinding Depo Pertamina yang terbakar. 

Mengalami keanehan bau menyengat tersebut, lalu Subur berjalan menuju rumah pak RT setempat. “Saya mau berkoordinasi mengenai bau itu. Tapi waktu saya jalan, saya kaget di belakang saya warga sudah berlari lalu kemudian terdengar suara ledakan,” kata Sabar, Sabtu, 4 Maret 2023.

Sabar lantas balik kanan menuju rumahnya untuk menghampiri keluarganya dan meminta mereka segera meninggalkan rumah. “Ayo segera keluar. Warga sudah banyak yang lari,” kata Sabar warga jalan Perjuangan Koja, Jakarta Utara. 

Setelah itu api tampak membubung tinggi, menyebabkan kepanikan warga yang berada di sekitar lokasi. “Saya ikutan panik. Padahal saya baru pulang. Kopi yang dibuatkan anak saya pun belum sempat saya minum,” kata Sabar.

Saat ini tercatat sedikitnya 17 warga dilaporkan meninggal dunia akibat kebakaran di Depo Pertamina Plumpang. Data sementara itu terdiri korban tewas terdiri dari 15 dewasa dan 2 anak-anak. 

Daftar korban meninggal tersebut melengkapi daftar panjang 51 korban luka. Korban terdiri dari 49 luka bakar berat, dua luka bakar sedang. BPBD mengungkapkan para korban sebagian besar mengalami luka bakar dan telah menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit.

“Hingga kini, tim SAR gabungan masih berada di lokasi kebakaran untuk mencari kemungkinan korban lain di antara puing-puing bangunan yang telah hangus terbakar,” kata Pelaksana Harian Kepala BPBD DKI M Ridwan.

Editor: E. Ariana

Related Stories