Ada 11 Juta Investor Kripto, Tokocrypto Siapkan Platform Edukasi

Ilustrasi Kriptoversity. Sumber: Tokocrypto. (Tokocrypto)

Jakarta, Balinesia.id -  Tokocrypto Digital Exchange menghadirkan aplikasi Kriptoversity yang berfungsi sebagai platform edukasi untuk investasi kripto yang saat ini jumlah investor asep kriptonya mencapai 11 juta lebih.

Bagi masyarakat Indonesia, Investasi kripto kini bukan lagi hal yang terlalu asing. Banyak yang memilih aset kripto sebagai instrumen investasi karena banyak yang percaya, mata uang digital tersebut bisa mendatangkan keuntungan dan manfaat yang luas.

Tingginya minat masyarakat yang terus tumbuh dalam investasi kripto, membuat Tokocrypto pun berupaya menciptakan solusi untuk mengedukasi masyarakat.

Tahun 2020, Tokocrypto menghadirkan aplikasi Kriptoversity yang diinovasikan untuk membantu masyarakat dalam memahami kripto, blockchain, non-fungible token (NFT), decentralized finance (DeFi), hingga literasi manajemen keuangan.

"Fokus Kriptoversity adalah mendekatkan masyarakat dengan konsep aset kripto demi meningkatkan pengetahuan dan membantu pengguna mengatur keuangan untuk mencapai tujuan finansial," tutur CMO Tokocrypto Nanda Ivens.

Diharapkan, dengan aplikasi ini. edukasi literasi aset kripto dapat menjangkau masyarakat secara luas

Dibalik bertumbuhnya minat masyarakat dan jumlah investor aset kripto di Indonesia, edukasi dan literasi masih dapat dikatakan minim.

"Untuk mendorong solusi dari masalah tersebut, Tokocrypto hadirkan Kriptoversity, aplikasi edukasi yang dapat diakses dengan mudah kapan saja dan dimana saja,” ujar Nanda sebagaimana dikutip dari keterangan resmi, Minggu, 20 Februari 2022.

Nanda Ivens menjelasakan, Kriptoversity adalah aplikasi edukasi pertama di Indonesia yang mengusung konsep learn & earn. Dengan kata lain, pengguna bisa mendapatkan hadiah dari Tokocrypto hanya dengan menggunakan aplikasi.

Pengguna yang belajar dan menuntaskan misi dalam Kriptoversity bisa mendapatkan aset kripto Toko Token (TKO) yang disimpan dalam dompet elektronik atau didonasikan melalui TokoCare, platform corporate social responsibility (CSR) Tokocrypto.

Pengguna Kriptoversity diberi insentif untuk menyelesaikan kursus dan kuis berupa token TKO yang dapat disimpan dan ditransfer ke wallet akun Tokocrypto mereka atau didonasikan melalui TokoCare.

"Solusi menarik dan sederhana ini secara efektif mendorong masyarakat memahami apa yang pelajari dalam aplikasi,” ungkap Nanda Ivens.

Aplikasi yang saat ini bisa diunduh di Google Play Store dan Apple Play Store itu menyuguhkan sejumlah topik yang dapat dipilih oleh pengguna sesuai kebutuhan, mulai dari pengenalan teknologi blockchain, proyek blockchain, aset kripto, NFT, hingga literasi crypto finance.

Untuk itu, Tokocrypto terus mendorong perkembangan dan inovasi untuk membuat pengguna semakin nyaman untuk mempelajari kripto lewat Kriptoversity.

Tim riset Tokocrypto akan mengembangkan topik dan kurikulum yang sesuai dengan minat dan perkembangan aset kripto dan ekosistem blockchain agar materi yang disampaikan akan selalu relevan.

Tidak hanya lewat aplikasi Kriptoversity, Tokocrypto juga menyediakan platform belajar lainnya seperti dedicated space T-Hub, TokoScholars, konten media sosial Telegram dan Discord, kanal YouTube, hingga analisis perdagangan.

Ada lebih 11 juta investor kripto, angka ini meningkat signifikan dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya dan diyakini akan terus bertambah.

"Meningkatnya jumlah investor ini beriringan dengan semakin besarnya tanggung jawab Tokocrypto dalam mengedukasi masyarakat agar #SiapLebih berinvestasi secara cerdas dan cermat,” Nanda mengakhiri. (roh) ***

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Idham Nur Indrajaya pada 20 Feb 2022 

Bagikan

Related Stories