Makanan
Kamis, 07 Desember 2023 20:18 WIB
Penulis:Justina Nur Landhiani
Editor:Justina Nur Landhiani
JAKARTA - Refluks asam dapat terjadi ketika isi lambung kembali naik ke kerongkongan. Hal tersebut dapat terjadi saat sfingter esofagus bagian bawah rileks dan membuat asam lambung bisa naik.
Asam lambung bisa naik karena beberapa faktor, seperti posisi tubuh setelah makan, jumlah makanan yang dikonsumsi dalam sekali makan, dan jenis makanan yang dikonsumsi.
Anda bisa mencegah munculnya asam lambung dengan cara menghindari faktor-faktor pemicunya, salah satunya makanan tertentu yang memicu asam lambung. Meski kurang konsensus, banyak peneliti memang setuju bahwa hal terbaik untuk mencegah asam lambung adalah dengan menghindari jenis makanan dan minuman tertentu untuk mencegah gangguan pencernaan dan gejala refluks asam lainnya.
Berikut beberapa makanan yang dapat memicu asam lambung.
Makanan berlemak umumnya dapat menurunkan tekanan pada LES dan menunda pengosongan perut. Hal tersebut dapat meningkatkan risiko gejala refluks.
Oleh karena itu, Anda bisa menghindari makanan berlemak tinggi yang memicu asam lambung, seperti onion rings, keripik kentang, mentega, susu, keju, es krim, dan salad dressing yang tinggi lemak.
Penelitian menunjukkan bahwa makanan pedas dapat menyebabkan sakit perut dan muncul sensasi terbakar apalagi jika Anda memiliki gangguan fungsional saluran cerna.
Makanan pedas mengandung capsaicin, senyawa kimia yang dapat membuat makanan terasa pedas yang dapat mengiritasi bagian esofagus sehingga menyebabkan refluks asam.
Buah dan sayuran memang menjadi bagian penting dari diet sehari-hari. Namun, buah dan sayuran tertentu dapat menyebabkan refluks, seperti buah jeruk, nanas, bawang putih dan bawang bombay.
Beberapa minuman umum umum ternyata dapat memicu gejala pada penderita GERD, termasuk alkohol, kopi dan teh, minuman berkarbonasi, jus jeruk, dan tomat.
Itu tadi beberapa makanan dan minuman yang dapat memicu asam lambung.