Ekonomi & Pariwisata
Ribuan Delegasi Hadiri KTT G20, Bandara Ngurah Rai Matangkan Kesiapan Fasilitas dan Layanan
Badung, Balinesia.id - Untuk menyambut kedatangan ribuan delegasi pada KTT G20 mendatang Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali terus mematangkan kesiapan fasilitas dan pelayanan penumpang.
Guna memastikan kesiapan tersebut Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, meninjau Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai mengecek dan layanan bagi tamu delegasi G20 dan pasca ditunjuknya Indonesia sebagai tuan rumah Forum PBB Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) 2022.
Didampingi manajemen PT Angkasa Pura I yakni Direktur Utama, Faik Fahmi dan Direktur Operasi, Wendo Asrul Rose, Menko Muhadjir Darwin melakukan peninjauan secara detail kesiapan yang telah dilakukan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai khususnya dalam penerapan protokol kesehatan dan alur khusus yang disediakan agar dapat terlayani dengan baik (28/1/2022).
- Bupati Nengah Tamba Perluas Digitalisasi Semua Sektor Ekonomi di Jembrana
- Rupiah Berpotensi Merosot hingga Rp 14.400
- Pemerintah Subsidi Rp7,6 Triliun untuk Minyak Goreng
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Herry A.Y. Sikado menjelaskan, Bandara Ngurah Rai dalam mempersiapkan fasilitas dan layanan, senantiasa berkolaborasi bersama seluruh pemangku kepentingan agar semua dapat berjalan lancar sesuai tupoksi masing-masing.
"Sehingga saya rasa sudah cukup siap melayani Pelaku Perjalanan Luar Negeri,” ujar Herry A.Y. Sikado.
Herry Sikado mengatakan, antusias atas masukan yang diberikan, guna peningkatan fasilitas dan layanan, apa lagi baru-baru ini Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah GPDRR tentunya akan dipersiapkan sebaik mungkin.
- Tumbuhkan Industri Pariwisata Indonesia, Singapore Airlines Layani Penerbangan ke Bali
- Bank Indonesia Lanjutkan Vaksinasi Booster Menuju Pemulihan Ekonomi Bali
- Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp28,03 Triliun di Tahun 2021
“Sesuai informasi kami dapatkan dari Menko PMK akan ada sekitar 5.000 peserta akan hadir, dalam hal ini akan menjadi suatu momen yang baik untuk memberikan layanan terbaik sebagai sambutan pertama tiba di Indonesia melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai,” sambungnya.
Ia menambahkan, telah melakukan simulasi alur kedatangan penumpang, pembenahan fasilitas, penyiapan alur khusus bagi tamu delegasi dan pemasangan branding promosi sehingga lebih menyemarakkan lagi kegiatan internasional tersebut.
Selain melengkapi secara teknis kedatangan maupun keberangkatan, personil juga perlu kami perhatikan dalam melayani di masa pandemi Covid-19 saat sekarang ini, petugas telah diberikan vaksinasi booster agar daya tahan tubuhnya lebih meningkat,” tuturnya.
Harapannya, semoga semua dapat berjalan dengan baik, dapat memberikan kontribusi positif bagi perekonomian Indonesia.
“Terlebih pada sektor aviasi dan saya ucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia,” imbuhnya.(roh) ***