Gandeng Happy Salma dan Pengusaha, DJP Bali Ajak Wajib Pajak Manfaatkan PPS

Kampanye simpatik berlabel Spectaxcular Tahun 2022 yang bertajuk ”Bersama Pajak Pulihkan Ekonomi” secara daring di Aula Kanwil DJP Bali, Jum’at (25/03/2022). (DJP Bali)

Denpasar, Balinesia.id – Untuk lebih menarik masyarakat dan wajib pajak agar memanfaatkan program pengungkapan sukarela (PPS), Direktorat Jenderal Pajak Bali (Kanwil DJP Bali) melibatkan artis Happy Salma hingga pengusaha di Bali.

Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Kanwil DJP Bali Belis Siswanto mengungkapkan, program PPS ini memiliki tujuan mulia untuk mensejahterakan rakyat Indonesia, mempercepat pemulihan ekonomi pasca covid. 

"PPS kali ini secara sistem lebih baik, asas kesederhanaan ditingkatkan, kepastian hukumnya juga ditingkatkan, dan kemanfaatannya digunakan sebesar-besarnya untuk kemanfaatan rakyat Indonesia,” ujar Belis Siswanto saat kampanye simpatik berlabel Spectaxcular Tahun 2022 yang bertajuk ”Bersama Pajak Pulihkan Ekonomi” secara daring di Aula Kanwil DJP Bali, hari ini, Jum’at (25/03/2022).

Sampai saat ini, tercatat 441 wajib pajak di Bali yang memanfaatkan program pengungkapan sukarela (PPS) yang digulirkan Direktorat Jenderal Pajak Bali (Kanwil DJP Bali).

Untuk itu, pihaknya mengajak seluruh wajib pajak untuk segera manfaatkan program PPS yang berakhir pada 30 Juni 2022.

Dalam kesempatan sama, Kepala Bidang Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat Kanwil DJP Bali Ida Ernawati dalam laporannya menyampaikan,pandemi Covid-19 telah mengguncang perekonomian dan menimbulkan tekanan fiskal yang signifikan.

"APBN telah bekerja keras untuk menahan agar pemburukan tidak terjadi terlalu dalam," tutur Ida Ernawati.

Untuk mengantisipasi dampak pemulihan perekonomian pascapandemi, reformasi perpajakan yang mendorong sistem perpajakan yang adil, sehat, efektif, dan akuntabel menjadi semakin diperlukan.

Kanwil DJP Bali mengundang Aktris cantik Happy Salma dan pengusaha muda pemilik Cellular World dan beberapa perusahaan lainnya Amir Hamzah sebagai narasumber gelar wicara Spectaxcular Tahun 2022.

Amir Hamzah menyatakan, negara sangat baik dengan memberikan kesempatan sebagai wajib pajak untuk memperbaiki yang dulunya belum benar, memberikan pengampunan.

"PPS ini mungkin kesempatan kita untuk mengungkapan lagi yang dulu waktu tax amnesti tidak sempat kita ungkapkan,” ujar Amir Hamzah.

Diakuinya, dengan menganggap wajib pajak, sebagai patriot bangsa itu sesuatu sekali bagi para pengusaha, berarti ada pengakuan dari negara bahwa wajib pajak, dirasa membantu mendukung program pemerintah.

Gelar wicara dimoderatori I Gusti Nyoman Sanjaya selaku Kepala Seksi Pengawasan dan Konsultasi  III KPP Pratama Denpasar Timur.

Artis Happy Salma sependalat dengan Amir Hamzah bahwa semua harus bersyukur di Indonesia ini ada komunikasi dua arah yang selalu siap membantu wajib pajak.

Di luar negeri kalau dibandingkan pajaknya jauh lebih besar daripada di sini.

”Saya mengajak siapapun untuk memanfaatkan program ini, kalau tidak sekarang kapan lagi, kita selalu menginginkan bangsa ini maju, bangsa kita hebat, semua itu tidak bisa terjadi apabila kita tidak ikut andil dalam proses itu,” ajak Happy Salma. ***


Related Stories