Cinta Lingkungan, Sispala SMAN 1 Singaraja Akan Bersihkan 7 Pucak Gunung di Bali dari Sampah Plastik

Sispala SMAN 1 Singaraja saat melakukan bersih-bersih sampah di Gunung Tapak. (Balinesia.id/oka)

Singaraja, Balinesia.id - Kelompok Siswa Pecinta Alam (Sispala) Mandala Bhakti Tama SMAN 1 Singaraja, yang sudah berdiri semenjak 1994 membuat program bersih-bersih sampah plastik di tujuh puncak gunung yang ada di Bali. Ketujuh gunung itu antanya lain Gunung Agung, Gunung Batukaru, Gunung Abang, Puncak Mangu, Gunung Shangyang, Gunung Pohen, dan Gunung Tapak.

Program bersih-bersih di tujuh puncak gunung itu diberi nama "Sapta Agra" atau pembersihan di tujuh puncak gunung di Bali. Program yang akan dijalankan selama setahun pada 2022 telah dirilis pada 5 Mei 2022 lalu.

"Tahun ini selain kegiatan pembuatan ekoenzim dan pembibitan, kami juga membuat kegiatan Sapta Agra. Sapta itu kan tujuh dan agra itu puncak, jadi tujuh puncak gunung. Kegiatan itu akan kami lakukan dengan mendaki tujuh puncak gunung yang ada di Bali, dengan membawa slogan 'Gunung Bukan Tempat Sampah'. Nah, selain kegiatan mendaki kami juga akan intens melakukan bersih-bersih gunung terutama dari sampah plastik," Ketua Sispala SMAN 1 Singaraja, Ni Kadek Alya Prishantiputri S. kepada Balinesia.id, Senin, 9 Mei 2022.

Baca Juga:

Program tersebut telah dimulai pada 5 Mei 2022, dengan melakulan pendakian perdana di Gunung Tapak, sebuah gunung di Candikuning, Tabanan yang memiliki ketinggian 1909 mdpl. "Kali ini kami mendaki Gunung Tapak karena gunung ini memiliki ketinggian paling rendah dari enam gunung lain yang kami sasar. Selanjutnya kami upayakan setiap bulan mendaki sebuah gunung," katanya.

Dalam pelaksanaan program di Gunung Tapak, Sispala SMAN 1 Singaraja berhasil menurunkan sekarung besar sampah plastik. "Saat perjalanan turun kami kehujanan, sehingga kesulitan untuk fokus mengambil sampah plastik karena medan yang licin, pacet, dan daun lateng yang sempat menempel di kulit juga menambah tantangan kami dalam berkegiatan," katanya.

Perjalanan tersebut ditempuh dari pukul 09.00 WITA dan turun lagi pada pukul 17.00 WITA. "Di Gunung Tapak keadaan gunung cukup bersih, jarang kami temukan sampah plastik di jalur pendakian," kata dia.

Pengelola pendakian Gunung Tapak yakni Kelompok Pelestarian Hutan (KPH) Wanasari, mendukung gerakan yang diinisiasi Sispala SMAN 1 Singaraja. Semangat ini diharapkan dapat menyebar ke seluruh pendaki lain yang juga melakukan pendakian di gunung tersebut. "Kami juga ditekankan oleh pemerintah untuk kebersihan sampah plastik, terutama wilayah ini masih kawasan konservasi perlu dijaga, jadi untuk teman yang juga mendaki mari kita jaga gunung dari sampah plastik," kata Sekretaris KPH Wanasari, Komang Tomi Wiarta. oka

Editor: E. Ariana

Related Stories