Aset Kripto Mulai Banyak Dilirik Investor Kaya di Indonesia

Ilustrasi Mata Uang Kripto / Pixabay.com

Jakarta, Balinesia.id  - Aset kripto sebagai instrumen investasi mulai banyak dilirik investor kaya di Indonesia sebagaimana hasil riset dari Accenture plc.

Dari riset Accenture plc. perusahaan yang bergerak di bidang konsultasi manajemen, pelayanan teknologi, dan outsourcing, didapati banyak investor kaya di Indonesia sudah mulai melirik aset kripto.

Investor kaya di Indonesia turut memasukkan aset kripto dalam portofolionya selama kuartal I-2022 sebagaimana dirilis pada 6 Juni 2022.

Masih dalam riset itu menunjukkan, Indonesia dan Thailand memiliki investor terbanyak di aset kripto dibandingkan dengan Cina, Hong Kong, India, Jepang, Malaysia, dan Singapura.

Ada 9% investor dari Indonesia dan Thailand disbeut-sebut telah melakukan investasi di aset digital, termasuk kripto, stablecoin, dan crypto funds.

 

Grafik portofolio investor di delapan negara Asia. Sumber: Accenture

Sebanyak 3.200 klien di delapan negara yang disebutkan di atas dilibatkan dalam riset tersebut.

Para investor kaya yang dimaksud dalam riset ini adalah siapapun yang mengelola aset dengan dana antara US$100.000 (Rp1,46 miliar dalam asumsi kurs Rp14.464 per dolar Amerika Serikat/AS) hingga US$1 juta (Rp14,46 triliun).

Diketahui,  52% investor kaya di Asia memiliki aset kripto dalam portofolio investasinya. Kripto pun menjadi kelas aset terbesar kelima bagi para investor di Asia.

Setengah dari investor Asia sudah mencakupkan aset digital dalam portofolio investasi pada kuartal I 2022, riset Accenture pun mengungkapkan bahwa sekitar 21% menyatakan rencana untuk berinvestasi di kripto pada akhir tahun. ***

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Idham Nur Indrajaya pada 08 Jun 2022 

Editor: Rohmat
Bagikan

Related Stories