Terminal VVIP Bandara Ngurah Rai Padukan Tema Bali Modern dan Kolonial

kunjungan Wakil Gubernur Bali, Tjok. Oka Artha Ardhana Sukawati bersama dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut B. Pandjaitan di Bandara Ngurah Rai, Badung, Jumat (8/7/2022). (Humas Bandara Ngurah Rai)

Badung, Balinesia.id  - Sesuai rancangam desain Terminal VVIP Bandara I Gusti Ngurah Rai memadukan tema Bali modern dan kolonial.

Deputi Project Manager PT. Wijaya Karya Hanif, mengatakan progress pembangunan saat ini telah mencapai 64% dan target bangunan akan selesai dan diserahterimakan pada 17 Agustus tahun ini.

Dikatakan, terminal VVIP ini, merrevitalisasi dari terminal VIP yang sudah ada.

Hanya saja, berbeda dengan terminal VIP yang bertema style Bali, design terminal VVIP Bandara Ngurah Rai lebih modern namun tetap mengandung unsur Bali di dalamnya serta design putih untuk temboknya seperti jaman kolonial.

"Hal ini sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo agar design pembangunan memadukan tema Bali Modern dan kolonial," jelas Hanif saat mendampingi kunjungan Wakil Gubernur Bali, Tjok. Oka Artha Ardhana Sukawati bersama dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut B. Pandjaitan di Bandara Ngurah Rai, Badung, Jumat (8/7/2022).

Sedangkan berdasarkan site plan pembangunan, terminal VVIP Bandara Ngurah Rai sendiri terdiri dari hall, press conference room, ruang rapat terbatas, musholla, presidential suites, ruang paspampres dan protokoler di samping juga kitchen dan main bathroom dengan luas area secara keseluruhan sekitar 1.700m².

Pada kesempatan itu, Wakil Gubernur Bali, Tjok. Oka Artha Ardhana Sukawati meninjau progress pembangunan terminal VVIP Bandara I Gusti Ngurah Rai bersama dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhur B. Pandjaitan Jumat (Sukra, Kliwon Wuku Pujut) 8 Juli 2022.

Kunjungan lapangan untuk meninjau kesiapan pembangunan terminal VVIP Bandara I Gusti Ngurah Rai yang rencananya akan digunakan untuk mempermudah akses tamu kenegaraan khususnya Kepala Negara pada perhelatan G20 yang akan diadakan di Bali November 2022 mendatang.

“Saya minta pertengahan Oktober ini semua sudah siap termasuk landscape dan penyiramannya. Jadi kita tinggal menunggu tamunya saja," instruksi Luhut kepada kontraktor dan konsultan pelaksana yaitu PT. Wijaya Karya dan PT. Virama Karya.

Turut Hadir dalam kunjungan lapangan tersebut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Pangdam IX Udayana, Kapolda Bali, Direktur Perencanaan Korporat PLN dan Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Badung. ***

Editor: Rohmat

Related Stories