Cara Hidup Hemat Ala Warren Buffett yang Bisa Anda Tiru

Cara Hidup Hemat Ala Warren Buffett yang Bisa Anda Tiru Buffett. (twitter.com/WarrenBuffett)

JAKARTA – Sosok Warren Buffett kerap mencuri perhatian banyak orang, termasuk gaya hidupnya yang cenderung hemat dan membuat banyak orang jadi terinspirasi. 

Meskipun memiliki kekayaan bersih sekitar US$116,7 miliar atau sekitar Rp1.893 triliun (kurs Rp16.200), menurut Forbes, orang terkaya kelima di dunia ini menikmati gaya hidup sederhana, hidup hemat, dan berpartisipasi dalam filantropi yang murah hati.

Berikut sedikit tips hidup hemat ala Warren Buffett.

Tips Hidup Hemat ala Warren Buffett

1. Tinggal di Rumah Lama

Rumah Lama Warren Buffett. (Smallbones / Wikimedia Commons)

Dia masih tinggal di rumah yang sama di Omaha, Nebraska, yang dibelinya pada tahun 1958 seharga US$31.500, yang setara dengan US$285.000 dalam nilai dolar tahun 2020. Buffett tidak berencana untuk menjual rumahnya tersebut.

Dilansir dari Yahoo Finance, dalam situasi saat ini, Buffett akan membayar sekitar US$43 per kaki persegi untuk rumah dengan luas 6.570 kaki persegi. Namun, berdasarkan penilaian kantor pajak Douglas County di Nebraska, harga rumah tersebut sekarang sekitar US$161 per kaki persegi.

Jika Anda ingin meniru gaya hidup Buffett, pertimbangkan untuk membeli rumah yang harganya di bawah kemampuan finansial Anda. Alih-alih membayar cicilan hipotek yang besar, Anda bisa mengalokasikan lebih banyak uang untuk tabungan, pensiun, atau liburan.

Dan jika Anda harus mengambil pinjaman, pertimbangkan untuk memilih hipotek dengan jangka waktu 30 tahun, yang menurut Buffett adalah “instrumen terbaik di dunia.” Bahkan, Buffett sendiri mengambil hipotek 30 tahun pada tahun 1971 saat membeli rumah liburan di Laguna Beach, California.

2. Sarapan Murah

Buffett mampu membayar staf dan koki terbaik di dunia untuk memasak makanan mewah setiap hari, tetapi dia lebih suka tetap pada hal-hal yang sederhana.

Dalam hal makanan, miliarder ini dikenal menghemat uang dengan mengambil jalur makanan cepat saji. Bahkan, dia memulai harinya dengan perjalanan ke McDonald’s selama lima menit berkendara ke tempat kerja.

Dilansir dari Benzinga, dalam film dokumenter HBO tahun 2017, “Becoming Warren Buffett,” dia mengatakan, dia tidak suka menghabiskan lebih dari US$3,17 untuk sarapannya. Meskipun harga telah naik, Buffett menjelaskan rutinitasnya mencakup roti sosis dan Coke, atau biskuit bacon, telur, dan keju ketika dia merasa “makmur.”

3. Membeli Mobil dengan Harga Lebih Rendah

Dalam sebuah film dokumenter BBC, putrinya, Susie Buffett mengatakan, Buffett membeli mobil yang bisa dengan harga lebih murah. Seperti mobil yang rusak akibat hujan es, mobil-mobil tersebut kemudian diperbaiki.

Buffett tidak pernah tertarik untuk membeli mobil mewah, karena menurutnya itu tidak perlu. Mobil terbarunya adalah Cadillac XTS yang dibelinya pada tahun 2014.

“Sebenarnya, saya hanya berkendara sekitar 3.500 mil per tahun, jadi saya jarang membeli mobil baru,” katanya.

4. Hobi yang Terjangkau

Seorang miliarder juga punya hobi. Namun dibandingkan dengan CEO, investor, dan pengusaha terkenal lainnya, hobi Buffett jauh lebih terjangkau. Misalnya, dia suka bermain bridge.

“Saya pernah berkata bahwa saya tidak keberatan masuk penjara jika saya memiliki tiga teman satu sel yang tepat sehingga kami bisa bermain bridge sepanjang waktu,” katanya juga dalam wawancara.

5. Memperlakukan Temannya dengan Baik

Buffett dengan Gates. (Dimitrios Kambouris / Getty Images)

Dilansir dari Yahoo Finance, persahabatan lama Buffett dengan Gates memang melegenda. Untuk memperingati ulang tahun Buffett yang ke-90, raja Microsoft ini menjelaskan di blognya apa yang membuat persahabatan mereka tetap kuat selama bertahun-tahun.

“Dari semua hal yang saya pelajari dari Warren, hal yang paling penting mungkin adalah tentang persahabatan,” tulis Gates. “Seseorang yang saya kagumi dan sukai, itulah gambaran sempurna tentang perasaan saya terhadap Warren. Selamat ulang tahun temanku.”

6. Menggunakan Ponsel Flip Nokia Lama

Buffett kemungkinan besar tidak akan mengeluarkan banyak uang untuk membeli iPhone terbaru, meskipun dia sekarang menggunakannya.

Dilansir dari Benzinga, penting untuk membedakan antara keinginan dan kebutuhan. Meskipun dia bisa membeli gadget terbaik yang ada di pasaran, dia menggunakan ponsel lipat seharga US$20 sampai tahun 2020, ketika akhirnya dia meng-upgrade ke iPhone.

Ia menyatakan ponsel flip Nokia yang ia pegang selama bertahun-tahun telah hilang secara permanen dan ia kini menggunakan model iPhone terbaru, yaitu iPhone 11 pada saat wawancara.

6. Tidak Berbelanja Secara Royal pada Pakaian Desainer

Buffett menghindari pakaian desainer kelas atas. Sebaliknya, ia secara eksklusif mengenakan setelan jas yang dibuat oleh pengusaha jahit China bernama Madam Li, yang ia temui pada tahun 2007.

Dari hal tersebut, pilihlah barang berkualitas yang akan bertahan lama, daripada membeli sesuatu hanya karena ada nama merek yang melekat padanya.

7. Kupon Klip Buffett

Buffett menunjukkan bahwa miliarder menghargai kesempatan untuk menghemat uang. Dalam surat tahunan Bill dan Melinda Gates tahun 2017, Bill mengingat perjalanan mereka bersama investor tersebut, di mana Buffett membayar makan siang cepat saji mereka menggunakan kupon. Dia bahkan menyertakan foto sebagai bukti hal ini.

8. Bekerja di Gedung  yang Sama  Lebih Dari 50 Tahun

Buffett telah tetap berada di gedung kantor yang sama sejak ia bergabung dengan Berkshire Hathaway pada tahun 1960-an.

Meskipun Anda bukan pemilik bisnis, Anda masih bisa mengambil manfaat dari cara berpikir Buffett. Prinsip ini sesuai dengan pepatah lama, “Jika tidak rusak, jangan diperbaiki.”

9. Menghindari Utang Jika Tidak Ada Keuntungan

Dikutip dari Wolipop, Warren Buffett menyarankan untuk tidak utang kecuali jika barang yang dibeli bisa memberikan keuntungan di masa depan. Jadi, sebaiknya jangan membeli barang yang tidak berguna dengan harga yang tidak bisa dibayar jika bukan untuk investasi.

10. Punya Cara Kreatif untuk Hemat

Warren Buffett (Mark Wilson / Getty Images)

Dalam biografi pengusaha Roger Lowenstein, “Buffett: The Making of an American Capitalist,” penulis mengatakan bahwa setelah anak pertama Buffett lahir, ia mengubah laci meja rias menjadi tempat tidur bayi alih-alih menghabiskan uang untuk membeli keranjang bayi. Ketika anak kedua di keluarganya lahir, dia menyewa tempat tidur bayi daripada membelinya.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Distika Safara Setianda pada 08 Jun 2024 

Editor: Redaksi

Related Stories