Baliview
Toleransi Menjaga Keutuhan Bangsa
Denpasar, Balinesia.id – Panglima TNI, Marsekal TNI Dr. (HC) Hadi Tjahjanto, S.I.P memandang bahwa keutuhan bangsa dan negara Indonesia dapat dilakukan dengan cara menjaga toleransi antar warga negara.
Hal tersebut dinyatakan orang nomor satu di jajaran TNI ini ketika memberi orasi kemerdekaan dalam Dialog Kebangsaan dan Doa Bersama untuk Bangsa Pahlawan dan Tenaga Kesehatan yang digelar daring serangkaian HUT ke-1 Gita Santih Nusantara, Sabtu, 14 Agustus 2021. Dialog yang digelar daring itu mengetengahkan tema “Memaknai kemerdekaan melalui Toleransi dan Kedamaian”.
Baca Juga:
“Toleransi akan menjadi perekat persatuan dan kesatuan bangsa. Toleransi adalah buah dari sikap saling menghormati, di tengah perbedaan, sebuah sikap adiluhung yang telah berakar di Indonesia,” katanya.
Menurutnya, Republik Indonesia yang memiliki bentangan wilayah yang luas dengan riburan pulau dan ratusan juta penduduk, dilengkapi dengan kekayaan sumber daya alam yang melimpah dan kabudayaan yang beragam mungkin saja tidak akan bertahan jika tidak didasari sikap toleransi. “Tanpa adanya toleransi, persatuan dan kesatuan dalam kehidupan sehari-hari, tidak mungkin (Indonesia) berdiri sampai hari in,” katanya.
Baca Juga:
Toleransi, sebutnya, pada dasarnya sudah membentuk Indonesia dengan keberagamannya sebagau rumah yang indah. “Bagaimana Indahnya toleransi tersebut hidup secara nyata di tengah masyarakat kita, (misalnya) melalui cerita Agung Rangkuti seorang guru yang tugas di Indonesia timur. Contoh-contoh toleransi juga terjadi pegelaran pentas kesenian, baik cerita Ramayana yang permainnya berasal dari agama yang berbeda-beda,” pungkasnya. jpd