Kementerian Ekraf dan IVENDO Berkolaborasi untuk Masa Depan Industri Event Nasional

Jakarta - Sebuah babak baru dalam pembangunan ekonomi kreatif nasional resmi dimulai. Kementerian Ekonomi Kreatif (Ekraf) dan Dewan Industri Event Indonesia (IVENDO) mengukuhkan kemitraan strategis yang akan menjadi tulang punggung bagi kebangkitan industri event di seluruh penjuru negeri. 

Kerja sama ini bukan sekadar penandatanganan dokumen, melainkan sebuah komitmen kuat untuk menggerakkan kreativitas, membuka lapangan kerja, dan memastikan roda ekonomi berputar hingga ke pelosok daerah.

Menteri Ekraf, Teuku Riefky Harsya, menyampaikan semangat besar di balik kolaborasi ini. 

• Dilanda Perang, Intip Perbandingan Ekonomi Thailand VS Kamboja
• BRI Lakukan Bersih-bersih Sungai, Aksi Nyata di Hari Sungai Nasional
• 10 Perusahaan Ternama yang Sedang Buka Lowongan Program Management Trainee, Jangan Ketinggalan!

"Ini adalah langkah konkret untuk mengimplementasikan Asta Ekraf, delapan kluster program unggulan kami. Melalui kemitraan dengan IVENDO, kami akan memastikan setiap event yang diselenggarakan tidak hanya menjadi hiburan semata, tetapi juga mesin pertumbuhan ekonomi yang memberdayakan pelaku kreatif," tegasnya. 

Menurut Harsya, industri event adalah salah satu pilar utama yang dapat menciptakan nilai tambah ekonomi, membuka peluang kerja baru, dan menjadi wajah dari semangat pembangunan nasional yang bertumpu pada kreativitas.

Ketua Umum DPP IVENDO, Irvan Mahidin Soekamto, menyatakan bahwa kolaborasi ini adalah perwujudan dari harapan para pelaku industri. 

• Harga Properti Komersial Bali Melonjak, Apartemen Tawarkan Pilihan Terjangkau
• Mengenal Ejae, Sosok di Balik Lagu ‘Golden’ di KPop Demon Hunters
• Bali Chocolate Factory, Spot Unik Lokasi Syuting MV ‘Surf’ NCT WISH

"Kami akan bekerja bersama untuk menumbuhkan profesionalisme, standarisasi, dan daya saing global. Ini adalah upaya nyata untuk membawa industri event Indonesia ke panggung dunia, sekaligus memastikan setiap pelaku, dari pusat hingga daerah, memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang," ungkap Irvan.

MoU yang berjangka waktu lima tahun ini mencakup berbagai program ambisius, termasuk pengembangan SDM, akselerasi digitalisasi, diplomasi event internasional, dan penguatan ekosistem lintas sektor. 

Sinergi ini akan menjadi katalisator bagi para pelaku kreatif untuk terus berinovasi dan berkarya, menjadikan ekonomi kreatif sebagai mesin baru pertumbuhan ekonomi nasional yang dimulai dari daerah.

Melalui kerja sama ini, Kementerian Ekraf dan IVENDO berkomitmen penuh untuk mendorong pemerataan pembangunan, memastikan kemerdekaan ekonomi semakin nyata, dan menghadirkan manfaat langsung bagi para pelaku kreatif di seluruh Indonesia.  

Kolaborasi ini menandai dimulainya era baru di mana kreativitas dan inovasi menjadi pondasi utama kemajuan bangsa. ***