Dukung Pendidikan di Pesisir, YPIM Foundation Inisiasi Pembangunan School Boat

Badung, Balinesia.id - Yayasan Panji Ibrahim Muhammad (YPIM Foundation) akan  meluncurkan program School Boat (Kapal Sekolah) Indonesia yang bertujuan untuk mendukung pendidikan bagi anak yang kesulitan mendapat penddidikan di daerah pesisir. 

Inisiator dari YPIM Foundation, Meralda Adam, menceritakan latar belakang ia ingin membangun School Boat. “Saya awalnya prihatin terhadap anak-anak yang berada di Kampung Keroro di Pulau Rinca, walaupun berdekatan dengan wisata Labuan Bajo masih ada anak-anak yang kesulitan untuk bersekolah. Mereka harus menyebrangi selat yang ditempuh selam 30 menit atau melewati jalur darat selama tiga jam dengan melewati habitan komodo yang mungkin dapat membahayakan. Jadi, satu satunya jalur yang aman adalah dengan menggunakan transportasi laut,” cerita Meralda. 

Atas dasar pengalaman itu, Meralda menginisiasi pembuatan School Boat dengan anggaran kurang lebih Rp 400 juta dan akan terealisasi di hari pendidikan tahun 2023. “Kami rencanya akan  membuat kapal yang layak agar bisa menjadi alat transportasi bagi anak-anak kampung Kerora untuk bersekolah. Selama ini kalau menggunakan perahu yang kecil, dapat berbahaya jika melewati selat yang memiliki arus yang cukup berbahaya jika dilalui kapal kecil. Sehingga perlu kapal yang lebih besar,” katanya. 

Baca Juga:

• https://balinesia.id/read/lebih-hemat-motor-listrik-tidak-perlu-servis-rutin
• https://balinesia.id/read/angka-stunting-11-8-persen-bangli-perlu-strategi-lebih-baik-tangani-stunting
• https://balinesia.id/read/pengembangan-desa-wisata-harus-disesuaikan-dengan-karakter-setiap-desa

Ia mengatakan, pertumbuhan ekonomi dari pariwisata di Labuan Bajo juga perlu dibarengi dengan pengembangan pendidikan masyarakat. Pariwisata dan pendidikan perlu berjalan berbarengan. Meralda juga akan membantu pengembangan patiwisata di Kampung Kerora.

“Sebelumnya kami telah bekerjasama dengan para masyarakat disana, kita ajak membuat kampung yang bersih terlebih dahulu. Kemudian dengan adanya School Boat ini, nanti selain dioperasikan untuk sekolah akan di gunakan untuk membantu masyarakat dalam membangun transportasi pariwisata ke Kampung Kerora,” kata dia.

Demi mewujudkan rencana program School Boat Indonesia, YPIM Foundation menggelar acara penggalangan dana yang melibatkan sejumlah seniman dan musisi asal Bali dan Flores dalam konsep pameran seni. Pameran ini melibatkan seniman yakni Studiodikubu, Iluh Bali, OpenArt, Ketut Efrata, dan Aldy Riyadhi. Acara pembukaan pameran akan diselenggarakan pada hari Sabtu, 24 September 2022 pukul 19.00 WITA dan akan berlangsung hingga tanggal 23 Oktober 2022 di Deus Bali. 

Meralda berharap kedepan, bisa membuat lebih banyak kegitan yang dapat membantu anak-anak Indonesai yang terkendala dalam pemperoleh pendidikan. Terutama anak-yang beradah di daerah pesisir yang juga berhak terhadap pendidikan yang layak. oka/jpp