Ekonomi & Pariwisata
5 Rekomendasi Destinasi Wisata di Sekitar Stasiun Wonogiri
JAKARTA - Solo memiliki transportasi unik yaitu kereta api (KA) Batara Kresna. Kereta tersebut memiliki lintasan di sepanjang jalan utama Slamet Riyadi, kereta yang mirip tram di luar negeri ini melayani rute dari Stasiun Purwosari – Stasiun Wonogiri (pulang pergi).
Hingga saat ini, Batara Kresna menjadi salah satu moda alternatif bagi warga Solo dan wisatawan yang hendak menuju Wonogiri, begitu pula sebaliknya. Dengan tiket hanya Rp 4.000 sekali jalan, penumpang sudah bisa menempuh perjalanan sejauh kurang lebih 37 km.
Nah, bagi Anda yang berencana untuk berwisata menggunakan kereta Batara Kresna, berikut ini TrenAsia.com merekomendasikan lima destinasi wisata di sekitar Stasiun Wonogiri.
- 5 Rekomendasi Film yang Sedang Trending di Google Mei 2024
- 5 Tips Melakukan Percakapan yang Sulit dengan Bos Anda
- 5 Ide Kegiatan Seru Selama Libur Long Weekend Waisak
Rekomendasi Tempat Liburan di Dekat Stasiun Wonogiri
1. Alun-alun Giri Krida Bakti
Saat tiba di Stasiun Wonogiri, Alun-alun Giri Krida Bakti menjadi destinasi terdekat yang layak dikunjungi. Terletak di Jalan KH Ahmad Dahlan, Sanggrahan, Giripurwo, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri, tempat ini adalah ruang terbuka yang menjadi tempat nongkrong lokal.
Dengan area duduk teduh melingkar, tempat ini ideal untuk berkumpul sambil menikmati jajanan khas lesehan. Buka 24 jam setiap hari, Alun-alun ini menawarkan berbagai kuliner kaki lima seperti sosis bakso bakar, cilok, leker, es teh, es jeruk, kopi, pop ice, sempol, dan lainnya.
Selain itu, fasilitas seperti kamar mandi dan masjid juga tersedia di area Alun-alun ini, menjadikannya tempat yang nyaman untuk singgah dan bersantai.
Baca Juga: Sejuk! Simak 5 Rekomendasi Destinasi Wisata Untuk Ngadem di Klaten
2. Wisata Hutan Kota Kaki Gandul
Wisata Hutan Kota Kaki Gandul, yang terletak di Jalan Gn. Giri, Wonokarto Selatan, Giripurwo, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri, menawarkan pengalaman alam yang unik.
Dengan jam buka mulai pukul 07.00 WIB hingga 17.00 WIB setiap hari, tempat ini cocok untuk berfoto dengan latar belakang alam kayu.
Lokasi ini biasanya digunakan sebagai tempat outbound, terutama bagi siswa SD dan TPA. Hutan Kota Kaki Gandul menawarkan pemandangan indah dari ketinggian, dengan banyak lokasi menarik untuk berfoto.
Jangan lewatkan kesempatan untuk menikmati matahari terbenam yang memukau di sini.
3. Pasar Ngadirojo
Pasar Ngadirojo, yang terletak di Jalan Raya Wonogiri-Ponorogo, Kenteng, Ngadirojo Kidul, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri. Berada sangat dekat dengan Stasiun Wonogiri, pasar ini adalah tempat yang tepat untuk mengeksplorasi kuliner lokal dan berbelanja.
Dengan jam buka dari pukul 07.00 WIB hingga 16.00 WIB setiap hari, pasar ini dikenal karena kebersihannya dan keramahan tukang parkirnya. Jajanan khas seperti cenil, soto, mie ayam bakso, keripik tempe, keripik benguk, brem, kacang mete, Bakso Boom, bubur, dan dodol dapat dinikmati di sini.
Pasar ini juga merupakan pusat kacang mete yang terjangkau, cocok sebagai oleh-oleh khas dari Wonogiri.
4. Waduk Gajah Mungkur
Waduk Gajah Mungkur (WGM) merupakan salah satu objek wisata utama di dekat Stasiun Wonogiri. Terletak sekitar 12.3 km dari stasiun, WGM menawarkan pemandangan alam yang mempesona dan beragam wahana rekreasi.
Dengan luas mencapai 7.360 hektar, WGM tidak hanya digunakan sebagai penampungan air hujan untuk mengairi sawah di Jawa Tengah, tetapi juga sebagai tempat rekreasi dengan mini zoo, taman bunga, kapal cepat, perahu, kolam renang, dan restoran.
Para pengunjung juga dapat menikmati aktivitas memancing di sini. Tiket masuk berkisar Rp10 ribu untuk anak-anak dan Rp15 ribu untuk dewasa. Tarif ini belum termasuk biaya wahana. Watu Cenik, sebuah spot wisata di WGM, menawarkan pemandangan indah dari ketinggian, dengan tiket masuk sebesar Rp5.000.
5. Alas Kethu
Alas Kethu, yang terletak di Giriwono, Wonogiri, Jawa Tengah, menawarkan pengalaman wisata alam yang menenangkan. Dengan luas sekitar 40 hektare, tempat ini dikelilingi oleh berbagai jenis pohon seperti Jati, Mahoni, Akasia, Sono, dan Kayu Putih.
- Menguak Sejarah Uang Kertas, Mulai dari Dinasti Tang hingga Bank of Stockholm
- 3 Rekomendasi Film Horor Terbaru di Bioskop Mei 2024
- 5 Furnitur dan Alat Rumah Tangga yang Seharusnya Tidak Anda Beli
Hanya membutuhkan waktu 15 menit dari pusat kota untuk mencapai Alas Kethu. Dengan udara segar dan suasana yang tenang, tempat ini menjadi tempat yang ideal untuk bersantai sambil menikmati keindahan alam.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Rumpi Rahayu pada 18 May 2024