Feature
Skype Ditutup, Ini 5 Rekomendasi Aplikasi Panggilan Video Alternatifnya
JAKARTA - Beberapa hari yang lalu tepatnya pada 5 Mei 2025, Microsoft akhirnya mengambil tindakan dengan menghentikan operasional layanan Skype, salah satu aplikasi panggilan video yang sering digunakan oleh banyak orang di seluruh dunia.
Seperti yang dilansir dari Gizchina pada Kamis, 8 Mei 2025, setelah beroperasi selama 23 tahun, Skype kini resmi dihentikan, dan para pengguna diarahkan ke Microsoft Teams, layanan komunikasi dan kolaborasi terpadu dari raksasa teknologi tersebut.
Sejak diluncurkan pada tahun 2002, Skype merupakan pelopor dalam layanan panggilan suara dan video melalui internet. Mulai dari obrolan santai antar teman hingga konferensi bisnis lintas benua, Skype memiliki peran besar dalam sejarah komunikasi secara online atau daring. Nada dering khas serta tampilan antarmuka yang sederhana menjadi ciri khas pengalaman video call di era 2000-an dan awal 2010-an.
- Dikabarkan Dukung MBG, Berapa Sebenarnya Kekayaan Bill Gates?
- 4 Negara Meriahkan Kejuaraan Horseback Archery Piala Ketua Umum PORDASI di Pantai Sanur Bali
- Ketahui Apa Itu Worldcoin, Cara Kerja dan Tujuannya
Microsoft mengakuisisi Skype pada 2011 seharga 8,5 miliar dolar AS dan mempertahankannya sebagai produk mandiri selama lebih dari satu dekade. Namun, pada Februari 2025, Microsoft mengumumkan bahwa Skype akan dihentikan secara permanen demi fokus pada pengembangan Microsoft Teams. Kini, proses tersebut telah sepenuhnya selesai.
Bagi Anda yang kehilangan Skype dan ingin mencari penggantinya yang sepadan dengan kualitasnya, Anda bisa menyimak beberapa rekomendasi aplikasi alternatif Skype berikut ini.
Rekomendasi Aplikasi Panggilan Video Alternatif Skype
Microsoft Teams
Sebagai pengganti resmi Skype, Microsoft Teams menjadi pilihan utama. Awalnya ditujukan untuk kebutuhan bisnis, kini Teams juga terbuka bagi pengguna individu.
Teams versi gratis menyediakan panggilan video 60 menit bagi 100 orang. Sedangkan fitur premiumnya akan menyediakan panggilan video yang lebih lama, integrasi dengan kalender, berbagi file hingga integrasi mendalam dengan aplikasi Microsoft 365 (Word, Excel, PowerPoint).
Zoom
Zoom jadi semakin populer apalagi sejak pandemi COVID-19 dan masih sangat populer untuk konferensi video. Zoom versi gratis menyediakan rapat 40 menit untuk maksimal 100 peserta.
Sedangkan versi berbayar akan menyediakan durasi rapat yang lebih lama, kontrol admin yang lebih advance, dan rekaman ke cloud.
Google Meet
Google Meet adalah bagian dari Google Workspace, cocok untuk pengguna Gmail atau Google Calendar. Google Meet gratis menyediakan rapat hingga 100 orang maksimal 60 menit.
Sedangkan Google Meet berbayar bisa digunakan untuk rapat 250 peserta dan kontrol admin lebih lanjut.
Ada juga Fitur mencakup berbagi layar, live captions, dan penjadwalan otomatis melalui Google Calendar. Bagi pengguna Google, Meet memberikan pengalaman yang mulus dan efisien.
Discord
Awalnya Discord digunakan untuk komunitas gamer, tapi kini menjadi platform komunikasi umum. Discord gratis menyediakan layanan suara, video, dan obrolan teks. Discord juga bisa diatur ke dalam server dan channel sesuai minat atau tim.
Bahkan, Discord juga bisa untuk berbagi layar, live streaming, dan unggah file. Lebih cocok untuk penggunaan santai atau kreatif, Discord populer di kalangan kelompok kecil dan komunitas.
Slack
Slack dirancang untuk komunikasi bisnis, tapi bisa juga digunakan untuk pesan pribadi dan grup. Slack menyediakan panggilan video/suara, percakapan berulir, serta integrasi dengan Trello, Asana, dan Google Drive.
Slack cocok untuk startup dan bisnis yang butuh kolaborasi tim terstruktur. Slack memiliki desain berbasis channel yang cocok jadi favorit di lingkungan kerja.
Itu tadi beberapa rekomendasi aplikasi panggilan video alternatif Skype yang kini telah tutup.
