Semua Tempat Wisata Bali Diharapkan Gunakan Aplikasi Pedulilindungi Demi Kenyamanan Wisatawan

Wakil Gubernur Bali Prof. Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati melihat pelaksanaan uji coba pembukaan tempat wisata di Pantai Kuta Kabupaten Badung Jumat 10 September 2021. (Dok. Humas Pemprov Bali)

Badung, Balinesia.id - Penggunaan aplikasi Peduli Lindungi diharapkan bisa meluas di semua tempat wisata di Provinsi Bali guna memberikan perlindungan dan kenyamanan bagi wisatwan.

Wakil Gubernur Bali Prof. Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati menyatakan itu saat melihat pelaksanaan uji coba pembukaan tempat wisata di Pantai Kuta Kabupaten Badung Jumat 10 September 2021.

"Sosialisasi pentingnya penggunaan aplikasi pedulilindungi lebih ditingkatkan sehingga pariwisata kembali bisa berjalan dengan tetap menjaga keselamatan dan kenyamanan pengunjung,” ujar tokoh Puri Ubud ini.

Dibukanya tempat wisata bagi wisatawan itu dilakukan setelah meelihat tren penurunan kasus Covid-19 tentunya dengan penerapan protokol kesehatan secara ketat.

Karena itulah, sejak dua hari terakhir Wagub Cok Ace, sapaanya, blusukan mmendatangi sejumlah tempat.

Dia sebelumnya, mengecek pelaksanaan protokol kesehatan (prokes) di pusat perbelanjaan atau mal  kini Wagub Cok Ace mengecek pelonggaran sektor non essensial di Bali seperti di obyek wisata.

Saat mendatangi tempat wisata Pantai Kuta di Kabupaten Badung, untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan uji coba pembukaan tempat wisata pascapemberlakuan SE Gubernur Bali No. 15 Tahun 2021.

Mengacu SE tersebut, Daya Tarik Wisata (DTW) Alam, Budaya, Buatan, Spiritual, dan Desa Wisata dilakukan uji coba dibuka dengan kapasitas pengunjung maksimal 50% (lima puluh persen).

Tentunya, dengan menerapkan protokol kesehatan sangat ketat dan menggunakan Aplikasi Peduli Lindungi.

Sebagai ikon pariwisata Bali, tentu saja dibukanya Pantai Kuta Kuta mendapat perhatian masyarakat luas. Saat mengunjungi Pantai Kuta Wagub Bali mendapati para pengunjung yang ingin menikmati keindahan pantai berpasir putih itu.

Sejumlah pengunjung yang sempat disapa Wagub Cok Ace, ada yang tidak ada yang mengetahui tentang penggunaan Aplikasi Peduli Lindungi.

Tentu saja, ini menjadi evaluasi tersendiri bagi tokoh pariwisata yang juga Ketua PHRI Bali ini.

“Saya berharap ke depan sosialisasi penggunaan aplikasi Peduli Lindungi lebih ditingkatkan sehingga pariwisata kembali bisa berjalan dengan tetap menjaga keselamatan dan kenyamanan pengunjung,” tandas mantan Bupati Gianyar ini,

Pihaknya juga optimis PPKM di Bali akan semakin dilonggarkan.

Masyarakat selalu dimbau agar mematuhi prokes dengan disiplin melaksanakan 5M untuk mencegah penyebaran Covid-19. (roh)

Editor: Rohmat

Related Stories