Peradah Indonesia se-Bali Bagi 10 Ribu Masker untuk Masyarakat

DENPASAR – Perhimpunan Pemuda Hindu (Peradah) Indonesia se-Bali selangkah-seirama membantu masyarakat menangani pandemi Covid-19 di Bali. Sejak Hari Galungan (16/09/2020), mereka mulai bergerak mendistribusikan 10 ribu pcs masker ke masyarakat Bali.

Masker yang dibagikan merupakan bantuan Koordinator Staf Ahli Presiden, AAGN Ari Dwipayana. Masker-masker tersebut diberikan kepada beberapa organisasi kepemudaan di Bali, Kamis (10/09/2020) lalu, untuk disalurkan ke masyarakat. Peradah Indonesia salah satu organisasi yang digandeng dalam distribusi masker tersebut. 

Pembagian masker di kabupaten paling barat di Bali mulai dilakukan Dewan Pimpinan Kabupaten (DPK) Peradah Indonesia Jembrana pada Rabu (16/09/2020), bertepatan dengan Hari Suci Galungan.

Ketua DPK Peradah Indonesia Jembrana, I Putu Feri Priyandana, menuturkan pihaknya menyasar sejumlah pura sebagai sasaran penerima masker. Pada distribusi tahap pertama, 500 pcs dari 1.000 pcs masker telah sampai ke tangan masyarakat.

“Kami sudah bergerak sejak Galungan kemarin dengan menyasar Pura Jagatnatha Negara sejumlah 500 pcs masker. Sisanya akan kita dibagikan lagi di Hari Raya Kuningan dengan sasaran di Pura Dang Kahyangan Jati,” katanya saat dikonfirmasi Minggu (20/09/2020).

Sembari membagikan masker ke pamedek atau umat yanng akan sembahyang ke pura, pihaknya mengaku juga menyisipkan pesan-pesan agar masyarakat disiplin menerapkan protokol kesehatan. “DPK Peradah Indonesia Jembrana mengimbau kepada pamedek yang tangkil untuk ngaturang bakti di Pura Jagatnatha, Jembrana, agar tetap menjalankan protokol kesehatan penanganan Covid-19 demi keselamatan bersama,” katanya.

Sementara itu, di wilayah Bangli masker mulai dibagikan DPK Peradah Indonesia Bangli sejak Kamis (17/09/2020). Pembagian masih berlangsung hingga kini dengan menggandeng para pangemong atau pengurus pura dan sejumlah sekaa teruna. Dari pangemong pura dan sekaa teruna itulah masker nantinya akan disebar ke masyarakat yang beraktivitas di kawasan tersebut.

"Distribusi masker tahap pertama sudah kami lakukan sejak Umanis Galungan melalui pangemong Pura Ulun Danu Batur di Batur dan pura dadia di Songan, termasuk ke bebera sekaa teruna, salah satunya di Banjar Langkan, Pengotan, Kecamatan Bangli. Dari pengurus-pengurus itu masker ke depannya akan dibagikan ke warga,” kata Ketua DPK Peradah Indonesia Bangli, IK Eriadi Ariana (Jero Penyarikan Duuran Batur).

Lebih jauh, pihaknya mengaku mengambil pola distribusi sedemikian rupa untuk mengurangi kontak fisik. Mobilitas dan kerumunan, tuturnya, diwaspadai lantaran memiliki peluang menyebarkan virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19. "Kita sama-sama saling jaga saja, bergerak untuk solidaritas, tapi tetap meminimal segala risiko," imbuhnya.

Dikonfirmasi terpisah, Ketua Dewan Pimpinan Provindi (DPP) Peradah Indonesia Bali, KA Widiantara, mengatakan saat ini pihaknya memang tengah memfokuskan gerakan kepada upaya-upaya bersama menangani Covid-19. "Aktivitas organisasi selama satu tahun ini kami konsentrasikan dalam membantu penanganan Covid-19. Mulai dari distribusi sembako, masker, hingga penguatan kerjasama dengan lembaga terkait,” ucapnya.

Terkait dengan distribusi 10 ribu masker tersebut, ia menjelaskan bahwa masker-masker itu diterima dari Ari Dwipayana pada 10 September 2020, kemudian dibagikan ke masing-masing DPK Peradah Indonesia se-Bali pada Minggu, 13 September 2020. Adapun masing-masing DPK ditugasken untuk menyebarkan 1.000 pcs masker.

"Setelah kami serahkan ke masing-masing DPK, kami memberikan kesempatan sepenuhnya untuk didistribusikan ke masing-masing wilayah kerja. Total ada 10 ribu pcs masker yang kami sebar secara keseluruhan,” ucapnya.

Menyikapi penyebaran Covid-19 yang terus melaju, akademisi STAH N Mpu Kuturan ini mengimbau agar semua pihak tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan. Terlebih, ada kemungkinan kluster-kluster baru penyebaran Covid-19 berpeluang pada pelaksanaan-pelaksanaan upacara massal. "Oleh karena itulah kami juga mencoba mendistribusikan masker melalui jejaring organisasi pasemetonan, pangempon pura, hingga jaringan sekaa teruna , sehingga tepat sasaran dan sekaligus meminimalisir kerumunan," katanya.

 

Selain mendistribusikan masker, selama Galungan, Peradah Indonesia se-Bali juga sempat menggelar aksi solidaritas sosial "Peradah Ngejot" di sejumlah tempat di kabupaten/kota di Bali.

Bagikan
Bambang Susilo

Bambang Susilo

Lihat semua artikel

Related Stories