Ekonomi & Pariwisata
Pemindang di Kusumba Diminta Tinggalkan Kayu Bakar Beralih ke Gas
Klungkung - Para pemindang ikan di Desa Kusumba Kabupaten Klungkung Bali diminta beralih bahan bakar dari kayu bakar ke gas guna menjamin kualitas pindang sera melindungi kesehatan mereka.
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta memantau proses pemindangan di yang berada di wilayah Desa Kusamba, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung, Senin (13/7/2020) Siang.
Turut hadir Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Klungkung I Wayan Ardiasa.
Suwirta melihat tumpukan kayu bakar di tempat pemindangan ini nampaknya sangat banyak yang akhirnya membuat pemandangan menjadi sumpek, kumuh kemudian setelah dibakar juga terlihat mengeluarkan asap yang luar biasa.
Nah, tentu hal ini membuat kesehatan para pemindang tidak bisa kita jamin karena asap yang dikeluarkan cukup banyak.
"Oleh sebab itu, terkait TOSS Center yang kita miliki dan sekarang sudah menghasilkan pelet yang begitu banyak," ucapnya.
Dia menugaskan STPLN untuk segera membuat alat gasifier yang lebih besar, sehingga para pemindang bisa menggunakan gas yang dihasilkan oleh gasifier itu sendiri untuk mengolah ikan di tempat ini.
Menurutnya, gasifier itu bahan bakarnya menggunakan sampah yang sudah diolah menjadi pelet. Jadi pelet yang dihasilkan dari TOSS Center nanti akan dibuatkan gasifier ditempat ini untuk digunakan sebagai alat pengganti bahan bakar, sehingga nantinya asap maupun sampah bisa berkurang dan tentu sirkulasi pengolahan sampah ini juga bisa berjalan dengan baik.
"Semoga upaya ini bisa berjalan lancar agar kesehatan para pemindang tetap terjaga dengan sebaik-baiknya," harap Bupati Suwirta.
