KMHDI Kenalkan UMKM dan Pariwisata Buleleng

Buleleng, Balinesia.id - Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) mengenalkan UMKM dan pariwisata Buleleng melalui seminar bertajuk "Meningkatkan Jiwa Entrepreneur Muda Untuk Membangkitkan Pariwisata Budaya Bali". Seminar digelar di Gedung Mr. I Gusti Ketut Pudja, ex Pelabuhan Buleleng, Minggu, 18 April 2022.

Ketua Panitia, Putrayasa kepada Balinesia.id mengatakan acara tersebut digelar serangkaian Training of Trainer anggota KMHDI yang digelar hingga 21 April 2022. Acara melibatkan kader KMHDI dari Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara. Kegiatan tersebut juga dibuka Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahudin Uno.

Baca Juga:

• https://balinesia.id/read/kunjungan-wisatawan-jebol-phri-bangli-minta-pemerintah-bangli-kaji-penerapan-retribusi-pariwisata-kintamani
• https://balinesia.id/read/pujawali-di-pura-pasar-agung-batur-dilaksanakan-tiga-hari
• https://balinesia.id/read/pelaku-industri-pariwisata-keluhkan-banyaknya-pungutan-di-nusa-penida

"Selain seminar mengenai kewirausahaan, budaya, dan pariwisata dalam kegiatan ini juga akan ada Pembekalan Training of Trainer sebagai acara inti. Kami juga akan mengajak peserta berkunjung ke beberapa tempat pariwisata di Buleleng pada tanggal 20 April 2022," katanya.

Melalui seminar dan pelatihan tersebut pihaknya berharap agar tercipta pemuda sebagai trainer yang memiliki kepekaan terhadap permasalahan yang ada di Indonesia. "Peserta nantinya diharapkan mampu untuk menerima materi dan mampu diimplementasikan bukan hanya di KMHDI, tapi juga di masyarakat," ucapnya.

Adapun rangkaian acara tersebut yakni pada hari pertama, Minggu,17 April 2022 diisi dengan seminar yang menghadirkan Ketua PHRI Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati, Cok Krisna (owner Krisna Oleh-oleh), dan Ary Widiastuti (akademisi kebudayaan dan pariwisata Undiksha). Kemudian pada 18-19 April digelar pembekalan pada kader KMHDI.

Dalam pembukaan kegiatan tersebut, juga menggandeng  UMKN khas Buleleng, seperti produk kain endek dan beberapa jajanan lokal. oka/jpd