“Ini Tempe” Kuliner Tempe Kekinian di Bali

Produk "Ini Tempe"

Denpasar, Balinesia.id – Berawal dari tugas akhir kuliah, panganan dengan brand "Ini Tempe" lahir dari tangan pengusaha, Benny Santoso. Dengan berbagai tantangan yang menghadang, usaha ini kini bertahan di tengah pandemi Covid-19.

Kepada Balinesia.id, Benny menuturkan kisah awalnya memulai bisnis tersebut. Kala mengerjakan tugas akhir kuliah, ia membuat olahan tempe rasa keju.

Usai kuliah Benny melakoni karier layaknya orang kebanyakan. Ketika ia bekerja di restoran, ia kemudian kembali mengingat tempe keju yang pernah dibuatnya.  

“Setelah dicoba, ternyata banyak yang tertarik dan ingin membeli tempe yang saya buat,” katanya.

Semakin berjalan, bisnisnya pun terus berkembang. Namun, ia mengaku bahwa tidaklah mudah untuk sampai di titik ini. Ia mengaku sempat jatuh-bangun membangun usahanya. Dari berbagai kegagalan itu pula ia terus belajar dengan sabar mengikuti selera pasaran.

Selama pandemi Covid-19 menyebar, Benny mengaku juga mengaku sangat berpengaruh. Omzet usahanya selama pandemi hanya mencapai 60-70 persen.

“Sebelum pandemi ini, omzet yang saya raih pernah mencapai 100 persen, tapi di masa pandemi ini turun 30-40 persen,” terangnya.

Meskipun kena dampak yang signifikan, Benny terus berupaya bangkitIa kini terus fokus dan mencari solusi untuk bisa bertahan di tengah pandemi Covid-19.

“Sebagai pengusaha, saya tentu berharap agar Covid-19 ini cepat selesai dan roda perekonomian berjalan kembali. Tidak secara cepat, tapi secara perlahan akan membaik. Harus berdoa untuk yang terbaik bagi Indonesia maupun dunia bahwa semua akan kembali normal seperti sebelumnya,” katanya. (lin/jro)

Bagikan

Related Stories