Hulu Hilir, Hadir Kenalkan Pertanian pada Generasi Muda

Dari kanan ke kiri: Muhammad Siraj Verwis, I Dewa Ayu Sugiarica Joni, S.Sos., MA; I Puti Yudi Arta Wijayakusuma, dan I Gusti Agung Ayu Rahma Praminia berfoto bersama usai konferensi pers Hulu Hilir, Senin (7/6/2021).

Denpasar, Balinesia.id  - Kegiatan bertajuk "Hulu Hilir" digelar sebagai upaya memperkenalkan dunia pertanian pada generasi muda. Kegiatan tersebut diinisiasi oleh mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Udayana yang bekerjasama dengan Wijaya Farm.

Project Manager Hulu Hilir, Muhammad Siraj Verwis, didampingi dosen Ilmu Komunikasi Fisip Unud, I Dewa Ayu Sugiarica Joni, S.Sos., MA; Event Division Coordinator Hulu Hilir, I Gusti Agung Ayu Rahma Praminia; dan Owner Wijaya Farm Indonesia, I Putu Yudi Arta Wijayakusuma dalam jumpa pers yang digelar pihaknya di Denpasar, Senin (7/6/2021) menjelaskan bahwa event tersebut merupakan salah satu bentuk dukungan pihaknya pada pertanian Bali.

Ia menutukan, pada awal pandemi Covid-19,  hasil panen lokal yang biasanya dapat diperjualbelikan untuk pariwisata terpaksa dijadikan pakan ternak karena tidak terserap pasar. Hal ini membuktikan persoalan serius yang harus diperhatikan bersama guna menopang hidup dan kelangsungan petani.

"Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan menggarap sektor pertanian melalui konsep agro-sociopreneurship. Itulah yang ingin kami kenalkan dalam event ini. Jadi, Hulu Hilir adalah sebuah kolaborasi awal tanpa akhir untuk mendukung petani dan pangan lokal," katanya.

Ia mengatakan, dalam suasana pandemi seperti ini, pihaknya memandang perlu untuk bersama membangun dan mendukung petani. Sasarannya pun memang ditargetkan para generasi muda, sebab menurut mereka generasi muda sangat berperan dalam optimalisasi sektor pertanian. "Tujuan dari kegiatan ini adalah mengajak generasi muda untuk mendukung petani dan pangan lokal. Sasarannya ialah generasi muda, karema generasi muda dapat menjadi fasilitator terhadap optimalisasi potensi sektor pertanian di masa depan," jelasnya.

Lebih rinci, Divisi Event Coordinator, Rahma Praminia, menjelaskan bahwa kegiatan yang merupakan realisasi dari mata kuliah Aktivitas Humas itu akan dibagi menjadi dua. Pertama adalah program TikTok Challenge Wijaya Farm Indonesia yang dilaksanakan secara daring, sedangkan yang kedua adalah Special Event Hulu Hilir Saturday Trip with Wijaya Farm Indonesia.

"Special Event Hulu Hilir Saturday Trip with Wijaya Farm akan dilaksanakan di Wijaya Farm Baturiti pada Sabtu, 12 Juni 2021 nanti. Di sana peserta akan dikenalkan seluk-beluk tentang Wijaya Farm," katanya.

Sementara itu, Owner Wijaya Farm, Yudi Arta Wijaya, mengatakan bahwa pihaknya hadir sebagai solusi dari permasalahan marketing produk petani saat ini. Ia mengatakan, selama ini petani seringkali diposisikan pada posisi yang tidak adil. Petani sering mendapat harga murah saat panen raya, sehingga membuat mereka merugi.

Salah satu yang menyebabkan kondisi itu adalah panjangnya rantai pemasaran, sehingga mereka mencoba hadir untuk memutus pemasaran yang panjang itu.
"Selama ini ada jenjang pemasaran pertanian yang panjang, dari petani ke pengepul, tengkulak, hingga ke pedagang eceran. Itulah yang menyebabkan muncul selisih harga yang tinggi antara petani dan konsumen. Kami kemudian hadir dengan sistem pemasaran door to door dari petani langsung ke konsumen, sehingga lebih efektif, utamanya dalam suasana pandemi seperti sekarang," jelasnya. jpd

Tags PertanianBagikan

Related Stories