Ekonomi & Pariwisata
Hiks, Semester 1/2021 Ekonomi Bali Masih Minus 3,73 Persen
https://balinesia.id/read/prediksi-bi-bali-perekonomian-triwulan-iii-2021-kembali-tumbuh-negatif
Denpasar, Balinesia.id — Perekonomian Bali pada semester pertama tahun 2021 masih tertatih-tatih untuk bangkit. Hal itu terangkum dari perhitungan BPS yang mencatat pada semester pertama tahun ini, pertumbuhan ekonomi Bali masih minus 3,73 persen.
Kendati demikian, ada kabar melegakan di tengah-tengah tekanan pandemic Covid-19 terhadap perekonomian Bali. Ternyata, pertumbuhan ekonomi Pulau Bali pada periode triwulan II/2021 tumbuh sebesar 2,83 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2020. Bahkan, jika dibandingkan dengan triwulan I/2021, ekonomi Bali juga naik sebesar 5,73 persen.
“Perekonomian Bali pada triwulan II-2021 yang diukur berdasarkan Produk Domestik Regional
Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku (ADHB) tercatat sebesar Rp56,41 triliun,” ujar Kepala BPS Bali Hanif Yahya, pada Kamis 5 Agustus 2021. Sementara dalam hitungan atas dasar harga konstan (ADHK) tahun 2010, PDRB Bali tercatat sebesar Rp 36,82 triliun. Jika diukur atas dasar harga berlaku (ADHB), total nilai tambah tersebut mengalami peningkatan sebesar Rp3,51 triliun dibandingkan capaian triwulan I-2021 (q-to-q) dan sebesar Rp2,55 triliun dibandingkan capaian triwulan II-2020 (y-on-y).
Sebelumnya Kantor Bank Indonesia Perwakilan Bali memprediksi pada triwulan dua diperkirakan tumbuh positif, tetapi pada triwulan tiga akan kembali negatif. Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Bali Rizki Ernaldi Wimanda menyatakan prediksi itu berdasarkan dari beberapa indikator terkini di triwulan II. Adapun pada triwulan tiga tumbuh negative akibat dari pemberlakuan PPKM darurat selama Juli 2021
