Festival Seni Pelajar Jembrana Berikan Ruang Kreatif, Imbangi Budaya Serbainstan

Festival Seni Pelajar Jembrana sebagai ajang ini mengambil dan membuka ruang alternatif, untuk letupan-letupan kreatif bagi pelajar. (Istimewa)

Jembrana, Balinesia.id – Festival Seni Pelajar Jembrana, Bali memberikan ruang proses kreatif seluas-luasnya di kalangan pelajar sebagai penyeimbang budaya serbainstan saat ini.

Ajang ini diiselenggarakan sejak tahun 2017 dan kembali digelar tanggal 7 sampai 13 Oktober 2021. Pelajar ditempatkan sebagai pelaku utama, sebagaimana tahun-tahun sebelumnya.

Koordinator Komunitas Kertas Budaya, Nanoq da Kansas, yang menggagas dan memfasilitasi festival ini mengatakan ajang ini menyediakan ruang proses kreatif seluas-luasnya untuk kalangan pelajar.

"Proses kreatif menjadi penting sebagai penyeimbang budaya serbainstan saat ini,” katanya dalam keterangan tertulis Selasa 14 September 2021.

Komunitas Kertas Budaya bertindak selaku katalisator seni dan budaya di kalangan pelajar, menggiring mereka untuk berinteraksi intensif antar sekolah.

“Dengan panitia lintas sekolah, kami ingin membangun dan membiasakan kerjasama yang solid antar pelajar,” katanya.

Tahun ini, penyelenggaraan yang kelima, panitia pelaksana masih para pelajar seputar Kabupaten Jembrana.

Ke depan, jika festival ini bisa dilanjutkan, saya berharap panitianya adalah para pelajar dari berbagai daerah. Ini sangat mungkin terjadi mengingat kemajuan fasilitas teknologi yang ada,” lanjut Nanoq yang seorang penulis dan teaterawan ini.

Ajang ini mengambil dan membuka ruang alternatif, untuk letupan-letupan kreatif bagi pelajar.

“Ini merupakan ruang bagi letupan-letupan ide dan kreativitas pelajar yang mungkin tidak mereka dapatkan dalam pendidikan formal.

Lebih-lebih Festival Seni Pelajar Jembrana ini diselenggarakan secara swadaya, independent, bukan atas gagasan dan pendanaan dari pemerintah. Soal pendanaan, semua diawali dengan usaha-usaha mandiri para pelajar yang menjadi panitia, mulai dari berjualan baju kaos, buku, merchandise dan sejenisnya,” lanjut Nanoq.

Dalam festival seni ini, panitia membaginya dalam bentuk kompetisi, parade dan workshop. Untuk kompetisi tahun ini, peserta akan bersaing dalam lomba cipta puisi, baca puisi, musikalisasi puisi dan poster.

Parade akan disajikan pementasan teater, orasi, film pendek, pameran karya guru dan pelajar. Terakhir dalam work shop, panitia memberikan kesempatan bagi peserta untuk mengikuti materi seputar penulisan kreatif, dan dialog pelajar. Semua kegiatan dilaksanakan secara daring.

“Untuk lomba baca puisi bisa diikuti pelajar tingkat SD hingga SMA sederajat. Sedangkan lomba cipta puisi, musikalisasi puisi dan poster digital hanya untuk pelajar SMA sederajat,” kata Ketua Panitia Festival Seni Pelajar Jembrana 2021, I Dewa Ayu Made Larasati Winata.

“Informasi lengkap hingga formulir pendaftaran lomba-lomba, bisa diakses pada blog kami itu. Kami membuka pendaftaran mulai tanggal 11 September hingga 1 Oktober,” imbuhnya. (roh)
 


Related Stories