Berdayakan Puluhan Warung Warga, LSK Jember Bagikan Sembako

Kegiatan mereka selama ini banyak bergelut di bidang sosial dan lingkungan. Sejumlah kegiatan seperti penanaman, kemudian pembuatan ikon tempat wisata, bersih-bersih pantai, renovasi rumah warga yang tidak layak huni beberapa kali dilakukan.

Jember, Balinesia.id- Program bagi sembako dengan memberdayakan warung-warung warga dilakukan Komunitas Laskar Segoro Kidul (LSK) di Dusun Watu Ulo, Desa Sumber Rejo, Ambulu yang tergabung dalam Heppiii Community Jember.

Mereka menggelar Pasar Heppiii di bulan Februari sebanyak dua kali.

Program simpatik ini dilakukan dengan cara membagikan sembako kepada warga sekitar.

Ketua LSK Suparto mengatakan total ada sekitar 8 ribu kepala keluarga yang dilibatkan dalam program Pasar Heppiii ini. Setiap orang ada yang mendapatkan beras, kopi, gula, dan minyak.

Teknisnya setiap warga yang mendapatkan kupon dari LSK lalu menukar di warung atau toko-toko sekitar desa yang sudah ditunjuk oleh LSK. 

“Kami juga mengambil pasokan sembako seperti beras dari warga sendiri. Jadi ketika akan ada Pasar Heppiii kami umumkan di grup siapa yang mau pasok beras misalnya, ayo silakan. Kemudian sembako itu kami taruh di toko-toko di sekitar lingkungan, jadi memberdayakan warga dan puluhan warung atau toko sekitar,” kata Suparto, Rabu (3/3/2021).

Dengan semangat pemberdayaan dan membangkitkan ekonomi warga, maka kata Suparto, warga yang mampu dengan kesadaran sendiri kadang memberikan kupon itu kepada warga yang membutuhkan.

“Apalagi sekarang masih pandemi, jadi kalau ada warga yang sangat membutuhkan, ada seperti subsidi, yang mampu membantu yang kurang mampu,” terangnya.

LSK sendiri adalah komunitas yang terdiri dari anak-anak muda warga sekitar, LSK berdiri tahun 2018. Markas mereka berada di Dusun Watu Ulo, Desa Sumber Rejo RT 03, RW 40. Saat ini jumlah anggota dari komunitas ini ada sebanyak 300-an anggota.

Kegiatan mereka selama ini banyak bergelut di bidang sosial dan lingkungan. Sejumlah kegiatan seperti penanaman, kemudian pembuatan ikon tempat wisata, bersih-bersih pantai, renovasi rumah warga yang tidak layak huni beberapa kali dilakukan.

Komunitas ini juga pernah memasang sejumlah fasilitas umum (fasum) seperti plang papan nama RT/RW.

Koordinator Heppiii Community Jember Agung Prasetyo mengapresasi apa yang dilakukan komunitas LSK. Heppiii Community selama ini juga selalu mendorong untuk memberdayakan warga sekitar.

Mengingat, saat pandemi seperti ini solidaritas dari semua lini, seperti dari tingkat RT/RW, Dusun dan desa sangat diperlukan.

Pihaknya akan selalu mendukung kegiatan karang taruna (karta) maupun komunitas-komunitas di Jember dan Bondowoso. 

“Program-program pemberdayaan ekonomi warga di desa, kemudian penguatan budaya serta kearifan lokal menjadi identitas yang tak terpisahkan Heppii Community dengan karta atau komunitas-komunitas di Jember dan Bondowoso,” Imbuhnya. (roh)

Bagikan

Related Stories