Ekonomi & Pariwisata
Ambil Sisi Positif Pandemi, 27 Perupa Sajikan “MoVe On”
Gianyar, Balinesia.id – Adaptasi terhadap pandemi Covid-19 terus menggelora. Salah satunya datang dari kalangan seniman yang tetap menggelar pameran meski situasi ekonomi dan pariwisata sedang tak baik.
Pameran bertajuk “MoVe On” digelar di Bidadari Art Space, Mas, Ubud sebagai kolaborasi antara Bidadari Art Space dengan Lepud Art Management. Tema yang diketengahkan sejalan dengan pesan yang ingin disampaikan para seniman untuk bangkit dari keterpurukan dan mengambil sisi-sisi poisitif pandemi Covid-19.
Founder Lepud Art Management, I Gede Made Surya Darma, Selasa (16/2/2021) mengatakan ada 27 orang seniman yang ambil bagian dalam pameran yang akan berlangsung hingga 13 Maret 2021. Mereka adalah Made Wiradana, Kadek Armika, Nyoman Sujana Kenyem, Romi Sukadana, Anyon Muliastra, Dedy Reru, Loka Suara, Wijaya Sutha, Duatmika Bodrex, Made Arya Palguna, I Ketut Tenang, I Wayan Sudarna Putra, Made Suparta Wijaya, I Made Subrata, I Kadek Dedy Sumantra Yasa, Ito Joyo Atmojo, I Ketut Suwidiarta, Made "Kaek" Dharma Susila, Putu Bonuz Sudiana, Teguh Ritma Iman, I Made Dolar Astawa, I Kadek Susila Dwiyana, Ponk Hantaguna, Nyoman Adiana, Kamau Abayomi, Handy Saputra, dan I Gede Made Surya Darma.
“Selama pandemi tentu semua pihak merasakan kegelisahan dan kekhawatiran yang sama, entah kapan kondisi pelik ini berakhir. Kami kemudian mencoba berbagi cerita dalam karya seni tentang kegelisahan kawan-kawan seniman melalui pameran seni rupa bertema ‘MoVe On’ ini,” katanya.
Tema tersebut diambil untuk mengajak segenap amsyarakat untuk bangkit dari keterpurukan di tengah pandemi. “Dengan kemajuan teknologi, kami mencoba beradaptasi dengan keadaan. Dengan adanya pandemi ini, kami saling berbagi cerita, dalam kegiatan kesenian,” katanya.
Ia berharap sajian karya para perupa dapat membawa optimisme bagi masyarakat luas. Mereka berupaya membuka ruang kontemplasi dan apresasi, sehingga muncul kegairahan baru pada era baru untuk selalu bergerak.
“Ketika warga dunia sedang berjuang menghadapi pandemi Covid-19, aka menabur spirit kasih sayang adalah suatu keniscayaan. Ketika wabah pandemi Covid -19 makin meluas, tak ada kata lain selain bergotong royong menanggulangi pandemi, saling menjaga, dan saling membantu,” kata Surya Darma.
Owner Bidadari Art Space, Hiromi Wada, menyambut baik Pameran MoVe On tersebut. Baginya move on harus dilakukan pada masa pandemi. “Move on bermakna terus bergerak, terus berubah, tidak kekal. Ketidakkekalan menempati inti pemikiran Buddha dan merupakan norma di dunia. Semuanya terus berubah, pandemi ini telah mendorong transisi besar bagi semua orang, termasuk mereka yang mencari nafkah pada seni,” katanya. (jro)
