30 Desember 2020, 157 Kasus Baru Muncul

DENPASAR – Memasuki hari-hari akhir tahun 2020, kasus Covid-19 di Provinsi Bali masih tampak. Bahkan, tiga hari terakhir kasus tampak berada di atas 130 kasus per hari.

Data teranyar yang dikeluarkan Satuan Tugas Penangan Covid-19 Provinsi Bali, pada Rabu (30/12/2020) tambahan kasus baru yang mucul tercatat sebanyak 157 orang. Dari jumlah tersebut, 152 tercatat muncul dari transmisi lokal, sedangkan 5 orang lainnya sebagai pelaku perjalanan dalam negeri atau PPDN.

Membandingkan sehari sebelumnya, angka kasus tampak menurun 15 kasus dari 172 kasus. Kala itu, dari 172 kasus yang muncul 161 muncul dari transmisi lokal, sedangkan 11 lainnya adalah PPDN.

Sementara itu, angka kesembuhan pada 30 Desember 2020 tercatat sebanyak 107 orang, berkurang dari sehari sebelumnya yang sejumlah 141 orang. Sedangkan, angka kasus meninggal juga tampak meningkat dari 2 orang (29 Desember 2020), menjadi 9 orang.

Tambahan 157 kasus yang muncul menyebabkan jumlah kasus kumulatif positif Covid-19 di Provinsi Bali sepanjang penyebaran tercatat sebanyak 17.566 orang. Dari jumlah tersebut, persentase kesembuhan mencapai 91,32 persen (16.041 orang) dan meninggal mencapai 2,95 persen (519 orang).

Adapun kasus aktif per 30 Desember 2020 tercatat sebanyak 1.006 orang (5,73 persen), yang tersebar dalam perawatan di 17 RS rujukan, dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima dan BPK Pering.

Guna keluar dari kondisi ini, Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Bali terus mengingatkan masyarakat agar disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan “3M”, yakni menjaga jarak, memakai masker, dan rajin-rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.

Guna mengurai kerumunan saat libur tahun baru 2021, Satgas Covid-19 Provinsi Bali juga telah mengeluarkan pembatasan aktivitas masyarakat dengan jam malam. Sementara, sejak beberapa waktu lalu manusia yang masuk ke Bali juga semakin diperketat dengan penerapan Surat Edaran No.2021 tahun 2020.