Wagub: Pantai dan Restoran Ada Pengunjung, Tanda Positif Ekonomi Bali

Kamis, 30 Juli 2020 05:10 WIB

Penulis:Rohmat

Denpasar - Geliat ekonomi sejak dibukanya pariwisata untuk domestik lokal Bali tanggal 9 Juli terlihat dengan mulai banyaknya pengunjung di beberapa restoran dan pantai yang menjadi pertanda baik baik ekonomi Bali.

Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati meminta program-program pariwisata untuk tatanan kehidupan era baru terus dimatangkan.

Hal itu disampaikannya saat memimpin Rapat Koordinasi Penanganan Pemulihan Ekonomi Pariwisata Bali akibat dampat Covid-19 di Ruang Rapat Praja Sabha, Kantor Gubernur Bali, Denpasar (29/7).

Menurutnya saat ini Bali sudah memasuki fase ketiga, saat di mana jumlah kasus sembuh lebih banyak daripada jumlah kasus positif.

“Hal tersebut terbukti dari catatan kasus beberapa hari terakhir ini. Maka dari itu, saya minta program pemuliha ekonomi kita matangkan segera,” jelasnya dalam rapat yang turut juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pariwisata Putu Astawa, serta komponen pariwisata seluruh Bali.

Tokoh pariwisata tersebut juga menyambut baik pergeliatan ekonomi sejak dibukanya pariwisata untuk domestic lokal Bali pada tanggal 9 Juli yang lalu.

“Pantai Kuta sudah ada pengunjung, beberapa restoran di Sanur juga sudah diisi pembeli, ini tanda positif untuk ekonomi Bali,” bebernya.

Untuk itu, ia meminta untuk segera dibuatkan pedoman yang baku tentang protokol kesehatan covid-19 di industri pariwisata.

“Meskipun sebelumnya kita sudah bergerak duluan. Kita sudah melakukan sertifikasi industri pariwisata, sudah sering melakukan webminar dengan pasar asing juga, tapi saat ini kita perlu intensifkan segera untuk menyambut wisatawan nusantara yang akan dibuka tanggal 31 Juli mendatang,” bebernya.

Ia juga berharap, Bali bisa mendapatkan prioritas penyelenggaraan event-event yang dilaksanakan oleh pemerintah pusat. Mengingat, memang semua daerah di Indonesia mengalami peghambatan laju ekonomi karena pandemi ini, namun Bali bisa dikatakan paling terpukul.

 “Bali mengandalkan sektor pariwisata sebagai penggerak ekonomi, kita paling terdampak,jadi saya harap kita dapat atensi dari pusat,” jelasnya.