Satu Pasien Meninggal, Kasus Positif Covid-19 di Denpasar Bertambah 7

Rabu, 19 Agustus 2020 19:27 WIB

Penulis:Rohmat

Denpasar -  Satu orang pasien Covid-19 berjenis kelamin laki-laki yang berdomisili di Kelurahan Dauh Puri Denpasar dinyatakan meninggal dunia dari laporan Tim Penanganann Covid-19 Kota Denpasar pada Selasa 18 Agustus 2020.

Kendati dinyatakan positif Covid-19, yang bersangkutan diketahui mengidap penyakit Hipertensi dan Diabetes Militus.

Pun demikian, di hari yang sama juga tercatat penambahan pasien sembuh sebanyak 2 orang dan kasus positif diketahui bertambah sebanyak 7 orang yang tersebar di 6 wilayah desa/kelurahan.

“Satu pasien Covid-19 di Kota Denpasar yang berdomisili di Kelurahan Dauh Puri dinyatakan meninggal dunia dengan penyakit bawaan yakni Hipertensi dan Diabetes Militus. Dan penambahan kasus positif tercatat 7 orang dan kasus sembuh bertambah 2 orang,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai.

Ia menjelaskan bahwa ke 6 desa/kelurahan yang melaporkan adanya penambahan kasus positif Covid-19 yakni Kelurahan Tonja yang mencatatkan penambahan 2 kasus positif, sedangkan Desa Padangsambian Kaja, Kelurahan Padangsambian, Desa Kesiman Kertalangu, Desa Tegal Kertha dan Desa Pemogan mencatatkan  penambahan masing-masing 1 orang pasien positif. Sementara 37 desa/kelurahan nihil penambahan kasus baru.

Angka kesembuhan pasien dan penambahan kasus positif covid 19 masih fluktuatif di Kota Denpasar. Dimana, ditengah banyaknya pasien yang sembuh, juga masih ditemukan kasus positif covid 19. Karenanya diperlukan kewaspadaan dan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan di masyarakat, mulai dari cuci tangan, menggunakan masker dan jaga jarak.  

Terlebih saat ini kita bersama-sama sedang bersiap untuk pemulihan ekonomi daerah dan nasional.

Walaupun saat ini, sudah memasuki adaptasi kebiasaan baru dengan aktifitas masyarakat yang mulai kembali ke rutinitasnya, namun kasus positif baru di internal keluarga, tempat kerja dan pasien positif dengan riwayat perjalanan dalam daerah  masih menunjukan peningkatan. Klaster baru inilah yang patut kita waspadai bersama, mengingat adanya mobilitas penduduk yang cukup tinggi di Kota Denpasar.
 
PIhaknya mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan covid 19 tidak semakin meluas.  Karena dalam pencegahan dan penanganan Covid-19 ini terdapat dua cara. Yakni tracing masif yang agresif disertai tes dan isolasi, serta kesadaran masyarakat untuk melaksanakan pencegahan dengan penerapan protokol kesehatan.

 Jumlah pasien sembuh di Kota Denpasar menjadi 1.372 atau (93,08 persen), 15 atau  (1,02 persen) orang meninggal dunia, dan  87 atau (5,90 persen) orang masih dalam perawatan. Sementara itu, angka kumulatif kasus positif tercatat sebanyak 1.474 kasus.