Sapuh Leger Massal Dilaksanakan Selama Tujuh Hari di Desa Gegelang

Senin, 04 Januari 2021 05:04 WIB

Penulis:E. Ariana

Pelaksanaan upacara Wayang Sapuh Leger massal di Desa Gegelang, Kecamatan Manggis, Karangasem
Pelaksanaan upacara Wayang Sapuh Leger massal di Desa Gegelang, Kecamatan Manggis, Karangasem

KARANGASEM - Upacara Wayang Sapuh Leger massal yang digelar di Desa Gegelang, Kecamatan Manggis, Karangasem dilaksanakan selama tujuh hari mulai dari Minggu (3/1/2021) sampai hari Sabtu (9/1/2021). Upacara diikuti oleh 111 orang peserta dengan rincian 88 orang dari Desa Gegelang, 14 orang dari Desa Angantelu, seorang dari Kecamatan Karangasem, seorang dari Kecamatan Sidemen, dan 7 orang dari Denpasar.

Bendesa Desa Adat Gegelang, Jro Mangku Ketut Artha, mengaku bersyukur karena pesertanya melebihi dari target yang sudah ditentukan sebelumnya. "Awalnya kami hanya menargetkan 100 peserta tapi syukur bisa dapat 111 peserta bahkan ada beberapa yang dari luar Desa," ungkapnya.

Upacaranya juga dilaksanakan selama tujuh hari karena mengikuti hari lahir dari masing-masing peserta yang lahir di Wuku Wayang, selain itu karena dilaksanakan selama tujuh hari sehingga dapat menerapkan protokol kesehatan karena dilaksanakan di masa pandemi Covid-19.

"Jika dilaksanakan satu hari maka akan membludak karena pesertanya cukup banyak," katanya

Mangku Artha juga mengaku sudah mengelompokan peserta sesuai dengan hari lahir dari masing-masing peserta, yang lahir pada hari Minggu akan diupacarai hari Minggu, yang lahir hari Senin akan diupacarai hari Senin, demikian seterusnya sampai hari Sabtu nanti.

"Semoga acaranya berjalan dengan lancar sampai tujuh hari kedepan," kata Mangku Artha didampingi koordinator upacara, I Wayan Bandem.

Upacara Sapuh Leger massal tersebut dipuput oleh Ida Pedanda Gede Wayan Buruan dari Griya Duda, langsung satu paket dengan kelengkapan ritual lainya yaitu wayang kulit.

Upacara Sapuh Leger tersebut juga dihadiri oleh Bupati Karangasem, I Gusti Ayu Mas Sumatri, dan Wakil Bupati Karangasem, I Wayan Atha Dipa. Selain itu juga dihadiri oleh Babinsa dan Bhabinkamtibmas setempat.