apple
Kamis, 19 September 2024 12:15 WIB
Penulis:Justina Nur Landhiani
Editor:Justina Nur Landhiani
JAKARTA - iPhone sebetulnya bisa dikatakan sebagai sebuah perangkat berukuran mini. Namun, tidak seperti Mac atau laptop lainnya, iPhone tidak memiliki heatsink atau kipas yang berguna untuk mengatur suhu dan menjaga komponen perangkat tetap dingin.
Ada beberapa penyebab yang membuat iPhone Anda jadi panas. Salah satunya karena Anda menggunakan iPhone dalam waktu yang lama. Namun, jangan khawatir karena hal itu normal.
Namun, ada beberapa kegiatan yang ketika Anda lakukan di Iphone dalam waktu yang lama dapat menyebabkan iPhone atau iPad Anda jadi terlalu panas, seperti berikut:
Ketika iPhone Anda terlalu panas, iPhone bisa mengalami masalah seperti flash kamera tidak dapat digunakan, kualitas panggilan jadi memburuk, tampilan layar jadi redup atau menjadi hitam, aplikasi intensif grafis berhenti bekerja dengan baik atau lebih buruk lagi atau macet saat digunakan. Tidak hanya itu, iPhone mungkin akan memunculkan pesan peringatan seperti “iPhone needs to cold down before you can use it” or “Charging On Hold”.
Langkah pertama yang bisa Anda lakukan adalah dengan berhenti menggunakan iPhone sementara. Keluarlah dari aplikasi yang sedang Anda gunakan, lalu tekan tombol Sleep/Wake atau Side untuk membuat iPhone Anda dalam mode sleep, kemudian tinggalkan selama 10-15 menit agar perangkat bisa lebih dingin.
Untuk membantu mempercepat proses ini, Anda juga bisa mencopot casing atau mematikan perangkat langsung.
Mengisi daya iPhone sekaligus menggunakan perangkat tersebut secara bersamaan akan membuat iPhone Anda jadi terlalu panas, apalagi jika Anda menggunakannya untuk bermain game dengan grafis yang intensif atau menggunakannya untuk video call. Kecuali dalam keadaan darurat, biarkan iPhone jadi lebih dingin dan colokkan perangkat hanya untuk mengisi daya.
Tidak dapat dipungkiri, sekarang Anda kesulitan untuk berpisah dengan iPhone Anda. Namun, ketika Anda pergi ke suatu tempat tanpa iPhone, pastikan Anda tidak meninggalkannya di tempat yang terkena paparan sinar matahari langsung atau di dalam mobil.
Suhu di mobil yang diparkir dapat melebihi kisaran suhu optimal dan dapat membuat iPhone Anda jadi terlalu panas. Oleh karena itu, penting untuk meletakkan iPhone di area yang teduh agar tidak menjadi panas karena faktor lingkungan eksternal.
Pengisi daya pihak ketiga murah yang dibeli dari sumber tidak bersertifikat dapat menyebabkan iPhone jadi panas secara tidak normal selama proses pengisian daya.
Oleh karena itu, Anda perlu menggunakan pengisi daya resmi yang dibuat oleh Apple atau kabel Lightning atau USB-C pihak ketiga berkualitas tinggi yang dilengkapi sertifikat Made for iPhone (MFI).
Jika kecerahan layar Anda di atas 50% atau lebih, suhu iPhone bisa cenderung hangat setiap saat atau bahkan lebih rentan terhadap panas berlebih. Oleh karena itu, kurangi kecerahan layar untuk membantu mencegah iPhone jadi panas dengan cepat.
Pembaruan sering membawa perbaikan bug dan peningkatan kinerja aplikasi yang dapat membantu menyelesaikan masalah saat iPhone Anda terus menerus panas. Itulah pentingnya Anda rutin memperbarui perangkat dan aplikasinya.
Dalam beberapa kasus, memperbarui aplikasi tidak cukup untuk menghentikan terjadinya masalah panas yang berlebih. Anda mungkin perlu menghapus dan instal aplikasi tersebut kembali di iPhone Anda untuk mengatasi ponsel yang terlalu panas.
Background refresh yang dilakukan pada aplikasi akan memungkinkan aplikasi mencari informasi baru setiap saat. Hal ini terjadi secara otomatis di background, dan tanpa sadar mengonsumsi baterai dan CPU yang dapat menyebabkan iPhone jadi panas.
Itu tadi beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi masalah iPhone yang terlalu panas. Selamat mencoba!