Minggu, 17 Januari 2021 13:30 WIB
Penulis:E. Ariana

Denpasar, Balinesia.id – Angka kasus Covid-19 di Provinsi Bali kembali mengalami peningkatan pada akhir pekan kedua Januari 2021. Bahkan, selama dua hari berturut-turut angka konfirmasi Covid-19 tercatat bertengger di atas 300 kasus per hari.
Mrujuk data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Bali atau Satgas Covid-19 Bali, per Sabtu (16/1/2021) Bali menambah 319 kasus konfirmasi baru. Jumlah tersebut tampak meningkat dibandingkan sehari sebelumnya, di mana kasus konfirmasi tercatat sebanyak 311 kasus baru.
Selama dua hari tersebut, tampak kasus konfirmasi positif masih didominasi oleh transmisi lokal. Pada 15 Januari 2021 kasus transmisi lokal tercatat sebanyak 294 kasus sedangkan 17 kasus terkonfirmasi sebagai pelaku perjalanan dalam negeri atau PPDN. Sementara itu, pada 16 Januari 2021 jumlah kasus konfirmasi dari transmisi lokal sebanyak 304 orang, PPDN sebanyak 14 orang, dan seorang PPLN.
Angka 319 kasus pada 16 Januari 2021 paling banyak disumbang oleh Kota Denpasar, yakni 93 kasus baru. Selanjutnya, kasus-kasus tersebut masing-masing berasal dari Badung sebanyak 74 orang, Tabanan 46 orang, Jembrana 42 orang, Bangli 20 orang, Gianyar dan Buleleng masing-masing 16 orang, domisili luar Bali 6 orang, Klungkung 5 orang, dan seorang warga negara asing. Sementara, kabupaten Karangasem tampak nihil kasus.
Jumlah penyintas Covid-19 yang sembuh pada 16 Januari tercatat sebanyak 149 atau turun dibandingkan sehari sebelumnya yang tercatat sebanyak 202 orang. Sedangkan angka meninggal dunia bertambah 3 orang.
Hingga saat ini, kasus terkonfirmasi positif telah mencapai 21.182 orang, di mana 86,52 persen atau 18.326 di antaranya terkonfirmasi telah sembuh. Kumulatif korban meninggal akibat Covid-19 telah mencapai 590 orang atau 2,79 persen. Saat ini, Bali memiliki kasus aktif sebanyak 2.266 orang atau 10,7 persen dari jumlah kasus positif.
Sebagai langkah memutus sebaran Covid-19, sejak Kamis (14/1/2021) vaksinasi Covid-19 di Bali telah digulirkan. Para pejabat publik menjadi yang pertama mendapat vaksinasi, disusul dengan tenaga kesehatan yang selama ini berada di garis depan dalam penanganan Covid-19. Kadis Kesehatan Provinsi Bali, dr. Ketut Suarjaya pada vaksinasi perdana mengatakan bahwa jumlah vaksinasi dicanangkan sebanyak 2.999.400, di mana 30.320 di antaranya secara khusus ditujukan kepada tenaga kesehatan.
Meski vaksinasi telah dilakukan, pemerintah tetap mengimbau masyarakat disiplin dalam penerapan protokol kesehatan sebagai jalan terbaik untuk memutus penyebaran virus.(jro)