BRI
Jumat, 21 Oktober 2022 06:27 WIB
Penulis:Redaksi
Editor:Redaksi
JAKARTA - Trenasia ESG Excellence 2022 menjadi ajang penghargaan untuk para perusahaan yang menerapkan keberlanjutan di setiap aspek lingkungan, sosial dan tata kelola (Environmental, social, and governance/ESG).
Penghargaan ESG Award tersebut pun dinilai oleh tim dewan juri TrenAsia ESG Excellence 2022. Adapun terdiri dari Michael T. Tjoajadi, CEO Schroders Indonesia sebagai ketua, M. Arsjad Rasjid, Chairman Kadin Indonesia, Mas Achmad Daniri, Expert Council Komite Nasional Kebijakan Governansi (KNKG), Edi Setijawan, Director Department of Research Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Maria Rosaline Nindita Radyati, President Director Institute for Sustainability & Agility dan Adhitya Noviardi, Editor in Chief TrenAsia.com.
Ketua Dewan Juri TrenAsia ESG Excellence 2022, Michael T. Tjoajadi menambahkan, di tataran global, investor kini lebih menyukai investasi yang bertanggung jawab dan lebih mendukung perusahaan yang mengedepankan ESG. Perusahaan-perusahaan ini disebut lebih tahan banting ketika ekonomi berguncang dan membuat investor lebih tenang dengan tata kelola bertanggung jawab.
“TrenAsia ESG Excellence 2022 menjadi wadah untuk merekam progress implementasi ESG oleh perusahaan di Tanah Air setiap tahunnya. Karena sama-sama concern dengan ESG, kami dewan juri sepakat untuk melakukan panel. Sangat bagus media TrenAsia memiliki concern dengan ESG,” kata Michael di Hotel The Ritz-Carlton Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu, 19 Oktober 2022.
Menurut Michael, komitmen TrenAsia untuk melakukan penilaian secara komprehensif dan independen dalam TrenAsia ESG Excellence 2022 ini tercermin dari prosesnya yang berjejang dan melibatkan para pakar di bidangnya.
“Awarding ESG ini merupakan ajang dengan juri paling lengkap. Michael merupakan praktisi investasi, Pak Arsjad pebisnis ulung, Pak Daniri pakar governansi, Pak Edi pakar keuangan berkelanjutan, Ibu Maria pakar CSR dan Pak Adhit pakar komunikasi,” imbuhnya.
Sebagai CEO PT Schroder Investment Management Indonesia (Schroders Indonesia), dirinya telah mengintegrasikan keberlanjutan dan ESG baik dalam operasional perusahaan maupun proses investasinya. Dalam menilai perusahaan, dirinya telah bergerak tidak sekedar berdasar pada faktor risk and return atau keuangan semata, namun juga ada faktor dampak pertimbangkan.
"Kami meyakini bahwa analisis perusahaan bukan hanya sekedar laba tapi bagaimana laba atau profit itu dihasilkan dan memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat. Kami secara aktif juga mengkomunikasikan ini kepada perusahaan-perusahaan dimana kami berinvestasi sebagai bentuk keterlibatan aktif kami," ujarnya.
Seperti diketahui, TrenAsia ESG Excellence 2022 telah menyaring lebih dari 120 perusahaan di 34 subsektor industri, yang dinilai dari implementasi ESG beserta variable-variabel turunannya. Proses penjurian mulai dari 12 September hingga 12 Oktober 2022, berdasarkan laporan keberlanjutan dan laporan tahunan perusahaan periode 2021.
11 hari yang lalu
12 hari yang lalu